Game Online Ini Bikin Masyarakat Melek Berita Palsu

Selasa, 25/06/2019 09:30 WIB

London, Jurnas.com - Sebuah permainan daring (game online) tidak hanya bersifat menghibur. Di Inggris, Universitas Cambridge berhasil menciptakan game online, yang terbukti efektif untuk meningkatkan kesadaran atas berita palsu (fake news).

Dilansir dari Reuters, penelitian melibatkan 15.000 pengguna game untuk memainkan `Bad News` sejak tahun lalu, yang diluncurkan oleh Cambridge Social Decision-Making Lab (CDSMLab).

Game tersebut diklaim telah memberikan dampak positif, dalam rangka melatih masyarakat agar lebih baik dalam mencerna sebuah berita atau propaganda.

"Penelitian menunjukkan bahwa berita palsu menyebar lebih cepat dan lebih dalam dari pada kebenaran. Sehingga memerangi disinformasi setelah fakta, seperti bertempur dalam pertempuran yang kalah," kata Sander van der Linden, Direktur CDSMLab pada Selasa (25/6).

Sementara studi yang diterbitkan dalam jurnal Palgrave Communication mengungkapkan bahwa bermain `Bad News` dalam waktu 15 menit, membantu pengguna mengembangkan antibodi mental terhadap berita palsu.

Dengan demikian, game ini nantinya diharapkan mengubah pola pikir para pemain agar tidak serta-merta memercayai berita palsu dari pada sebelum memainkan game online tersebut.

Untuk saat ini, game online `Bad News` hanya tersedia di sembilan bahasa, antara lain Jerman, Serbia, Polandia, dan Yunani.

TERKINI
DPR Minta Jepang Ajarkan Smart Farming ke Petani Muda Indonesia MU Belum Rela Berpisah dengan Greenwood Gerindra Tegaskan Tak Punya Masalah dengan PKS Haaland Sebut Peran Pep di Balik Quadtrick Kontra Wolves