Rabu, 24/04/2019 15:01 WIB
London, Jurnas.com - Microchip akan ditempelkan dalam paket kertas ujian musim panas tahun ini di Inggris, sebagai langkah menghentikan kebocoran soal secara saring (online).
Pearson, perusahaan induk Edexcel, mengatakan skema percontohan akan memungkinkan pelacakan tanggal, waktu, dan lokasi paket ujian jika dibuka lebih awal secara ilegal.
Upaya ini muncul setelah pengadilan mengusut kasus soal matematika A-level yang bocor secara online menjelang ujian pada musim panas 2017 silam.
Penyelidikan terhadap kebocoran kertas matematika A-level kedua tahun lalu terus berlanjut.
Pochettino: Keputusan VAR di Menit Akhir Sungguh Menyakitkan
Ratcliffe Temui Mantan Agen Ronaldo jelang Bursa Transfer
Ten Hag Sebut Para Kritikus Lupa Sejarah MU
Wakil presiden Derek Richardson mengatakan bahwa, "pelanggaran keamanan dapat secara signifikan merusak kepercayaan pada sistem. Oleh karena itu akan terus menggunakan teknologi pelacakan yang membantu dalam penyelidikan," kata Derek.
Dia menambahkan bahwa kedua insiden itu "disebabkan oleh individu yang secara sengaja berangkat untuk menumbangkan kontrol kita", dan mendesak kepala sekolah untuk secara teratur memeriksa area di mana kertas disimpan.
Sementara dalam sebuah pernyataan di situs webnya, Pearson mengatakan, “Dalam seri ujian musim panas Inggris pada tahun 2017 dan 2018, Pearson mengalami pelanggaran eksternal terbatas pada makalah level-A matematika. Polisi telah membuat kemajuan dalam penyelidikan mereka dari pelanggaran terbatas pertama dan telah merujuk kasus pertama ke Layanan Kejaksaan Mahkota."
Pada 2018 lalu, kebocoran soal secara online terjadi sehari sebelum ribuan kandidat dijadwalkan mengikuti ujian.
Siswa melaporkan melihat kertas dijual secara online seharga £ 200, dengan penjual mengirimkan pertanyaan pertama untuk membuktikan mereka memilikinya, tetapi meminta uang tunai sebelum mereka akan menyerahkan sisanya.
Keyword : Microchip Kebocoran Soal Inggris