Putra Presiden Filipina Mundur dari Jabatan

Senin, 25/12/2017 21:01 WIB

Jakarta - Putra tertua Presiden Filipina, Paolo Duterte menyatakan mundur dari jabatannya sebagai wakil wali kota Davao, lantaran dituding pihak oposisi punya hubungan dengan kasus penyelundupan narkotika dan masalah keluarga.

Pengunduran diri tersebut disampaikan Paolo pada sidang parlemen daerah di Dewan Kota Davao, Senin (25/12). Menurutnya, ada peristiwa yang mengharuskannya mundur dari jabatan tersebut.

"Ada kejadian tak menguntungkaan belakangan ini dalam hidup saya yang terkait dengan kegagalan pernikahan saya yang pertama," kata Paolo dilansir Reuters.

Davao merupakan kota kelahiran Presiden Duterte. Saat ini Wali kota Davao ialah adik perempuan Paolo sendiri, yakni Sara Duterte-Carpio.

Paolo juga disebut-sebut terlibat dalam kasus penyelundupan narkotika oleh Biro Cukai dan pertengkaran dengan anak perempuannya.

Paolo bersaksi dalam penyelidikan oleh Senat, September lalu, mengenai narkotika sitaan bernilai sekitar 125 juta dolar AS dari China setelah pihak yang beroposisi kepada ayahnya menuduh dia telah membantu masuknya narkotika selundupan itu di pelabuhan Manila. Paolo membantah terlibat dalam kasus ini.

Yang terbaru dia bertengkar dengan anak gadisnya yang berusia 15 tahun dari istri pertamanya. Pertengkaran ini heboh di dunia maya. 

Paolo marah di Facebook merasa dipermalukan oleh putrinya yang mengeluarkan cuitan di Twitter bahwa dia telah diperlakukan buruk oleh ayahnya.

TERKINI
Taylor Swift Sedih Tinggalkan Pacar dan Teman-temannya untuk Eras Tour di Eropa Album Beyonce Cowboy Carter Disebut Layak Jadi Album Terbaik Grammy 2025 Ryan Gosling Bikin Aksi Kejutan ala Stuntman The Fall Guy di Universal Studios Dwayne Johnson Senang Jadi Maui Lagi di Moana 2