Kapal Tanker Saudi Jadi Target Houthi, Bila..

Jum'at, 15/09/2017 11:18 WIB

Riyadh – Kelompok Houthi Yaman tidak hanya mengancam akan mengirim rudal yang menyasar warga sipil Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA). Bila Pelabuhan Hodeidah diserang, Houthi menegaskan akan menyerang kapal tanker minyak Saudi yang melintasi perairan Yaman.

“Kami bisa menyerang kapal tanker minyak Saudi, dan kami bisa melakukan apapun,” kata pemimpin Houthi Abdel Malek al-Houthi dilansir dari Memo, Jumat (15/9).

Dalam sebuah pidato di televisi lokal, Malek juga menebar ancaman kepada UEA, bila ikut campur polemik di Yaman. Rudal balistik yang dimilik Houthi, kata Malek, bisa menjangkau ibu kota UEA, Abu Dhabi.

Meski demikian, Menteri Luar Negeri UEA Anwar Gargash mengatakan negaranya tidak khawatir atas ancaman Houthi. Malah ia menunjuk Iran lah yang berada di balik semua ancaman tersebut.

“Milisi Iran punya tujuan buruk dan ancaman yang nyata,” kata Gargash.

Sebelumnya, PBB dan Saudi berencana mengambil alih Pelabuhan Laut Merah Hodeidah ke tangan partai netral. Hal itu dimaksudkan untuk memperlancar masuknya bantuan kemanusiaan yang datang dari luar negeri.

Namun usul ini menuai penolakan dari Houthi. Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi menuding pihak Houthi sengaja ingin memanfaatkan Pelabuhan Hodeidah sebagai tempat melakukan penyelundupan senjata, dan mengumpulkan bea masuk sebagai keperluan perang.

Keyword : Yaman Saudi Houthi

TERKINI
Terinspirasi Lagu Taylor Swift di TTPD, Charlie Puth Segera Rilis Single `Hero` Tak Mau Punya Anak, Sofia Vergara Lebih Siap Jadi Nenek Raih Nominasi Aktor Terbaik di La La Land, Ryan Gosling Akui Sebuah Penyesalan Gigi Hadid Beri Bocoran Double Date dengan Taylor Swift dan Travis Kelce