Kalbis Institute Modifikasi Prodi Akuntansi Sesuai Kebutuhan Industri

Rabu, 26/01/2022 14:28 WIB

Jakarta, Jurnas.com - Kalbis Institute melakukan modifikasi secara signifikan khususnya di Program Studi Akuntansi. Perubahan yang dilakukan tidak hanya dari segi kurikulum yang saat ini lebih berfokus kepada kebutuhan industri namun juga menambah beberapa konsentrasi.

Saat ini, Program Studi Akuntansi Kalbis Institute memiliki beberapa konsentrasi seperti Accounting & Tax, Auditing, Digital Business & Financial Technology. Hal ini dilakukan agar seluruh pembelajaran yang dilakukan di Kalbis Institute bisa berfokus kepada kebutuhan perusahaan perusahaan di masa depan.

Selain itu Kalbis Institute juga menambah beberapa dosen dosen yang berasal dari industri, sehingga pembelajaran dan studi kasus yang ada merupakah studi kasus nyata di perusahaan.

Tidak cukup sampai di situ, Kalbis Institute juga menambah dan melakukan intergrasi mata kuliah di sertifikasi dari Association of Chartered Certified Accountant atau ACCA yang berpusat di London, Inggris.

ACCA sendiri merupakan salah satu badan sertifikasi yang telah diakui secara international khususnya di bidang Akuntansi. Dengan program sertifikasi ini setiap mahasiswa mampu lulus tidak hanya dengan gelar akademik, namun juga gelar diploma dari ACCA.

Sertifikasi ini sangat bermanfaat karena akan menjadi suatu pengakuan di industri bahwa lulusan Akuntansi Kalbis Institute memiliki kemampuan softskill nyata dan langsung mampu bekerja di perusahaan nasional dan multinasional.

Tidak cukup sampai di situ, Kalbis Institute saat ini telah berkolaborasi dengan beberapa perusahaan auditor maupun perusahaan lainnya yang akan membantu menerima dalam proses magang. Hal ini sesuai dengan arahan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadiem Makarim untuk bisa berkolaborasi dan bersiap melaksanakan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Hal ini pun telah dirasakan oleh dua mahasiswa kaka beradik, Caldy dan Clandy. Hasil pembelajaran yang komperhensif, Caldy dan Clandy tidak hanya mampu berpretasi sebagai Juara 1 Olimpiade Akuntansi Tingkat Perguruan Tinggi, INSECT 5.0 Online Competition, keduanya mampu bekerja di perusahaan auditor nasional.

Saat ini Caldy sudah bekerja di Ernst and Young (EY) dan Clandy bekerja di PwC. Hal ini membuktikan bahwa kualitas lulusan dari Kalbis Institute tidak hanya mampu berpretasi, namun juga mampu diterima di perusahaan besar. Selain itu hal ini juga memberikan gambaran bahwa Kalbis Institute merupakah salah satu The Most Reliable University by Families.

"Program Studi S1 Akuntansi Kalbis Institute berkomitmen untuk menghasilkan Sarjana Akuntansi yang professional dan berkarakter melalui transformasi hati dan pikiran para mahasiswa kami," terang Budi Gunawan selaku Ketua Program Studi Akuntansi sekaligus Wakil Rektor III Kalbis Institute.

"Komitmen ini dapat terlihat dari kurikulum kami yang selalu diperbaharui mengikuti perkembangan jaman terutama terkait dengan Revolusi Industri 4.0 dengan mempertimbangkan masukan dari para alumni, akademisi, dan industri. Kami juga bekerja sama secara erat dengan berbagai Organisasi Profesi Akuntan baik di dalam maupun di luar negeri," imbuh dia.

TERKINI
Unggah Foto Dirinya Menangis, Instagram Justin Bieber Diserbu Penggemar Gara-gara Masalah Pita Suara, Jon Bon Jovi Anggap Shania Twain Adiknya Reaksi Taylor Swift saat The Tortured Poets Department Tembus 2,6 Juta Unit dalam Seminggu Disindir di Album TTPD Taylor Swift, Bagaimana Kabar Joe Alwyn Sekarang?