https://www.jurnas.com/images/img/conf-Jurnas_11.jpg
Beranda News Ekonomi Ototekno Gaya Hidup Hiburan Olahraga Humanika Warta MPR Kabar Desa Terkini

Rusia-Prancis Konsolidasi Selamatkan Pakta Nuklir

| Kamis, 18/07/2019 21:45 WIB

Putin dan Macron sepakat bahwa pakta nuklir Iran yang dikenal dengan Rencana Aksi Komprehensif Gabungan (JCPOA), merupakan faktor penting untuk memastikan keamanan Timur Tengah Vladimir Putin (kanan) dan Emmanuel Macron (kiri) (Foto: Getty Images)

Paris, Jurnas.com – Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Prancis Emmanuel Macron menegaskan perlunya upaya konsolidasi, untuk menyelamatkan kesepakatan nuklir Iran, setelah beberapa bulan terakhir ketegangan makin meningkat.

Dalam sebuah panggilan telepon, Putin dan Macron sepakat bahwa pakta nuklir Iran yang dikenal dengan Rencana Aksi Komprehensif Gabungan (JCPOA), merupakan faktor penting untuk memastikan keamanan Timur Tengah, dan mempertahankan rezim non-proliferasi.

“Kedua belah pihak menekankan kelayakan upaya konsolidasi semua negara yang tertarik untuk melestarikan JCPOA,” demikian pernyataan Rusia pada Kamis (18/7).

Baca juga :
Korea Selatan Dilaporkan Kirim Ribuan Artileri ke Ukraina Lewat AS

Ketegangan di Teluk berawal dari penarikan diri Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dari pakta nuklir Iran pada tahun lalu. Padahal pakta itu dinegosiasikan oleh pendahulunya, Barack Obama, yang berhasil membuat Iran secara drastis mengurangi program nuklirnya.

Pasca keluar dari kesepakatan, Trump memberlakukan sanksi besar-besaran dengan melarang ekspor minyak, dalam upaya untuk mengurangi pengaruh Teheran di kawasan.

Baca juga :
Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Jaminan Produk Halal

Dikutip dari Reuters, Putin dan Macron juga membahas cara menyelesaikan konflik separatis di Ukraina, sebab negara tersebut akan mengadakan pemilihan parlemen pada Minggu nanti.

“Para pemimpin menyatakan siap untuk meningkatkan kerja bersama ke arah ini,” tambah Kremlin.

Baca juga :
Pimpinan MPR bertemu Presiden Iran, Syarief Hasan : Perkuat Kerjasama Kedua Negara

Putin, dalam kesempatannya itu, sekaligus mengundang Macron datang ke Moskow pada Mei 2020 untuk menghadiri acara peringatan 75 tahun kemenangan Uni Soviet atas Nazi selama Perang Dunia II.

()
KEYWORD :

Rusia Prancis Iran Amerika Serikat Nuklir