Kamis, 25/04/2024 14:33 WIB

Digelar Perdana, KIBM Kemdikbud Lecut Semangat Berwirausaha

Para mahasiswa diharapkan dapat menjadi wirausaha sejati dan kuat sehingga menjadi pemimpin untuk Indonesia di masa depan.

KIBM 2020 yang digelar perdana oleh Kemdikbud (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Dalam rangka mengembangkan dan menumbuhkan jiwa serta kemampuan berwirausaha mahasiswa Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melalui Pusat Prestasi Nasional (Pupsresnas) untuk pertama kalinya menyelenggarakan Kompetisi Inovasi Bisnis Mahasiswa (KIBM).

Berawal dari sebuah ajang kompetisi, ke depannya para mahasiswa diharapkan dapat menjadi wirausaha sejati dan kuat sehingga menjadi pemimpin untuk Indonesia di masa depan.

"Anda adalah calon-calon juara hebat untuk Indonesia masa depan. Anda lah yang akan menjadi pilar dan pemimpin masa depan karena Anda lah yang akan menciptakan pekerjaan yang baik, yang banyak untuk masyarakat Indonesia. Ini tentunya suatu kebanggaan yang luar biasa," ujar Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto dalam sambutannya saat penutupan KIBM 2020 secara virtual, di Tangerang, pada Kamis (3/12) lalu.

Melalui program ini, Wikan berharap mahasiswa yang memiliki jiwa kewirausahaan mampu bersaing secara global dengan mengoptimalkan potensi nasional.

"Tentunya merupakan kebanggaan bagi seluruh peserta yang telah menciptakan inovasi di bidang kewirausahaan dan terus mengembangkan kemampuan wirausaha mahasiswa di Inodnesia agar mampu bersaing sampai ke level global dengan mengoptimalkan potensi lokal dan potensi nasional," tutur Wikan.

Di samping itu, Wikan berharap para peserta KIBM 2020 ini mampu menciptakan ide-ide bisnis yang mampu mengundang investor yang besar dari dalam dan luar negeri.

"Sebenarnya para investor itu menunggu ide-ide yang fresh dan futuristik. Dana itu besar. Saya pastikan dana yang terparikr dari investor-investor itu sangat besar dan mereka kalau sudah percaya kepada sebuah ide dan pemilik ide itu, mereka akan jauh lebih confident untuk mengalirkan dana mereka pada start up seperit ini," imbuhnya.

Peningkatan inovasi, peningkatan pendapatan serta Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) adalah satu keniscayaan dan keharusan bahkan bagi genarasi muda Indonesia agar pola pikir mahasiswa Indonesia tidak hanya belajar untuk sekadar mengejar ijazah.

"Kita membutuhkan anak-anak muda yang memiliki mindset menjadi pemimpin dunia masa depan melalui kreatifitas, produktivitas, inovasi, penciptaan produk yang akan mejadi produk-produk bisnis adik-adik semua. Ini lah yang akan menjadikan bangsa Indonesua menjadi bangsa yang besar," ujar Wikan.

KIBM 2020 merupakan salah satu agenda lomba kemahasiswaan tingkat nasional untuk mencapai tujuan membangun semangat kewirausahaan dengan memperkuat jejaring antara akademisi, bisnis dan pemerintah. Di tengah pandemi Covid-19, KIBM 2020 digelar secara dalam jaringan (daring).

Dalam rangkaian kegiatannya, panitia KIBM 2020 menerima 1.141 proposal untuk tiga bidang yaitu bidang akademik (universitas, institut, dan sekolah tinggi), bidang vokasi (politkenik), serta bidang disabilitas.

Berdasarkan hasil evaluasi oleh tim juri, terdapat 272 proposal yang lulus seleksi dan menerima bantuan pendanaan sebagai stimulus dalam pengembangan bisnis senilai Rp5.000.000 hingga Rp15.000.000 untuk setiap usulan yang lolos seleksi untuk seluruh kategori yang terdiri dari 202 bidang akademik, 59 bidang vokasi, dan 11 bidang disabilitas.

KEYWORD :

KIBM 2020 Kompetisi Inovasi Bisnis Mahasiswa Kemdikbud Pusat Prestasi Nasional




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :