Ilustrasi IHSG
Jakarta, Jurnas.com - Pembukaan perdagangan di akhir pekan, Jumat (21/2/2020), Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) dibuka di zona merah imbas sentimen bursa saham global.
IHSG dibuka melemah 1,7 poin (0,03 persen) ke posisi 5.940,79. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 0,37 poin atau 0,04 persen menjadi 968,17.
Dari domestik, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan wabah Virus COVID-19 mulai berdampak terhadap perekonomian Indonesia. Hal itu tecermin dari perlambatan pertumbuhan penerimaan pajak.
Dari penerimaan bruto, realisasi penerimaan pajak dari sektor perdagangan pada Januari 2020 mulai melambat. Realisasi pajak dari sektor itu hanya Rp22,18 triliun, melambat dari 8,4 persen menjadi 2,6 persen
Bank Indonesia pun memangkas bunga acuan sebesar 25 bps untuk menjaga daya tahan ekonomi dari dampak penyebaran Virus COVID-19.
BI melakukan langkah preventif untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi domestik di tengah tertahannya prospek pemulihan ekonomi global akibat wabah virus tersebut.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 25,5 poin atau 0,11 persen ke 23.504,7, indeks Hang Seng melemah 262,74 poin atau 0,95 persen ke 27.346,42, dan indeks Straits Times melemah 1,13 poin atau 0,04 persen ke 3.197,55.
IHSG saham indeks