Dani Carvajal (Foto: Marca)
Jakarta, Jurnas.com - Dani Carvajal menilai sepak bola tidak adil bagi Real Madrid karena kekalahan kandang LaLiga dari Barcelona membuat mereka tertinggal 12 poin dari puncak klasemen.
Setelah kekalahan 3-0 Rabu dari Barca di leg kedua semifinal Copa del Rey, Madrid kembali bertemu tim asuhn Ernesto Valverde tiga hari kemudian.
Ivan Rakitic mencetak satu-satunya gol yang membuat Blaugrana mampu merebut tiga poin di Santiago Bernabeu.
Barca juga menjadi tim pertama yang menang dalam tiga kunjungan berturut-turut ke Santiago Bernabeu karena mereka terus mendominasi rival mereka di Clasico.
Madrid, meronta-ronta 5-1 di Camp Nou awal musim ini, memiliki peluang tetapi sia-sia di depan gawang Barca, di mana Marc-Andre ter Stegen memiliki sedikit penyelamatan untuk dilakukan.
Tapi Carvajal menegaskan Madrid pantas lebih baik daripada tergelincir ke kerugian liga kandang berturut-turut untuk pertama kalinya sejak Januari 2018.
Sergio Ramos mengakui peluang Madrid untuk mengejar Barcelona secara efektif berakhir setelah kehilangan poin lagi, dan Carvajal juga percaya harapan juara liga untuk timnya telah usai.
"Sepak bola tidak adil bagi kami dalam dua pertandingan ini di mana kami memiliki peluang untuk memenangkan mereka atau setidaknya tidak kehilangan mereka," kata bek kanan itu dilansir Soccerway.
"Ini adalah salah satu minggu yang paling sulit. Kami mengucapkan selamat tinggal kepada LaLiga dan kami berada di gerbang final piala. Tapi sekarang saatnya untuk bangkit kembali dan berjuang untuk Liga Champions dan liga, meskipun kenyataannya adalah bahwa keuntungan melawan Barcelona hampir final," tambahnya.
"Kami kehabisan piala dan hampir tidak ada pilihan di liga. Pertandingan Copa lebih terbuka."
Satu-satunya gelar yang masih memungkinkan diraih Los Blancos di ajang Liga Champions dimana mereka meraih kemenangan di leg pertama babak enam belas besar.
KEYWORD :Real Madrid Dani Carvajal Juara LaLiga
