Gedung KPK RI (foto: Jurnas)
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku kesulitan untuk mengungkap kasus suap perizinan Meikarta yang merupakan proyek milik Lippo Group.
Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, penyidik KPK menemukan beberapa modus atau berapa metode di kasus Meikarta yang cukup rumit dibanding dengan kasus-kasus lain."Baik dari banyak perantara seperti yang muncul di sidang ataupun penggunaan sandi-sandi yang cukup kompleks baik sandi nama tempat ataupun nama orang," kata Febri, di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (23/1).Kata Febri, penggunaan kode yang rumit serta banyaknya perantara suap dalam rangka mengelabui aparat penegak hukum dalam mengngkap kasus suap proyek Lippo Group tersebut.
Ikuti Update jurnas.com di
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
KEYWORD : Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Suap Meikarta Lippo Group James Riady


























