Kamis, 25/04/2024 10:39 WIB

Tips Melawan Gaya Hidup Sedentari

Latihan fisik kata ia idealnya dapat mewakili tiga kategori yakni Cardiorespiratory fitness, Stretching, dan Strengthening.

Gerakan Ayo Indonesia Bergerak mengajak masyarakat untuk bergerak lebih aktif.(Foto : Andi Mardana)

Jakarta - Untuk melawan sedentary lifestyle alias gaya hidup santai, disarankan untuk melakukan latihan fisik minimal 30 menit sehari setidaknya tiga kali dalam seminggu atau total 2,5 jam per minggu. Latihan fisik dapat dilakukan dimanapun dalam keseharian kita, termasuk di rumah.

Dr. Ade Jeanne L. Tobing, SpKO, dokter spesialis kedokteran olahraga dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga, menjelaskan tulang, sendi, dan otot bekerja sama untuk mendukung setiap gerakan yang kita lakukan setiap hari.

Tulang adalah jaringan hidup yang mengalami perusakan dan pembentukan (remodeling), latihan fisik dengan pembebanan (weight bearing exercise) menyebabkan jaringan tulang baru terbentuk sehingga membuat tulang lebih kuat dan padat.

"Aktivitas fisik semacam ini juga membuat sendi lebih fleksibel dan otot lebih kuat. Tulang, sendi, dan otot menjadi lebih kuat ketika otot mendorong dan menarik tulang selama latihan fisik," kata dr. Ade dalam media workshop kampanye `Ayo Indonesia Bergerak` yang diadakan Anlene, Fonterra Brands di Jakarta, Rabu (11/4).

Sementara latihan fisik kata ia idealnya dapat mewakili tiga kategori yakni Cardiorespiratory fitness, Stretching, dan Strengthening. Semuanya dapat diaplikasikan di dalam rumah. "Contohnya Anda dapat melakukan latihan di kursi ruang makan atau jogging memutari halaman untuk cardiorespiratory fitness," ujarnya.

Anda pun dapat stretching menggunakan sapu dan bahkan melakukan gerakan strengthening dengan handuk setelah mandi. "Latihan fisik ini dapat dilengkapi dengan olahraga teratur seperti aerobik, yoga, atau pilates yang akan membantu kesehatan tulang, sendi, dan otot,” tambah tambah dr. Ade.

Ines Yumahana Gulardi, Senior Nutrition Manager, Fonterra Brands Indonesia, menjelaskan, Anlene menganjurkan masyarakat Indonesia untuk bergerak aktif untuk melawan gaya hidup tidak aktif atau sedentari. Sangatlah penting untuk menjaga kesehatan tulang, sendi dan otot agar tetap kuat dan sehat.

"Ketiganya merupakan bagian dari sistem musculoskeletal, yang mendukung kemampuan kita untuk dapat memiliki postur yang baik, keseimbangan dan untuk bergerak aktif," katanya.

Ines menambahkan, kunci untuk gaya hidup yang lebih sehat adalah dengan mempraktikkan olahraga rutin dan memilih pola makan yang sehat dan seimbang. "Sebagai bagian dari pola makan yang sehat seimbang, Anlene dengan formulasi MoveMax mengandung zat gizi yang membantu menjaga kekuatan dan kesehatan tulang, sendi dan otot, sehingga kita dapat bergerak aktif dan melawan gaya hidup sedentari," jelasnya.

KEYWORD :

Gaya hidup Anlene bergerak aktif sedentari




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :