Kalangan dewan merespon wacana pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan Timur pada tahun 2024 mendatang.
Politisi Fraksi Partai Golkar itu berpendapat, penurunan volume APBN dari Rp 2.750 Triliun ke Rp 2.708,7 Triliun akan menyulitkan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan. Mulai dari tingkat pusat pelayanan kesehatan masyarakat (Puskesmas) hingga ke Rumah Sakit.
Indonesia memberikan standar baru bagaimana memperlakukan para kepala negara beserta delegasinya dengan keramahtamahan Indonesia yang tidak pernah diberikan oleh siapa pun yang pernah menjadi tuan rumah G20.