Menlu Turki Mevlut Cavusoglu mengkritik negara-negara Musli yang gagal menunjukkan sikap terhadap keputusan Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu menepis dugaan kerja sama antara Turki, Iran, dan Qatar
Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan Israel dan Amerika Serikat (AS) adalah satu-satunya negara yang mendukung kerusuhan di Iran.
Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu mengatakan keputusan Amerika Serikat sangat `mencurigakan`
Turki akan mengambil pengiriman jet canggih pada hari Kamis di Texas, kata Mevlut Cavusoglu.
Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu juga meminta bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Amerika Serikat (AS), jika kerjasama dengan Saudi berakhir buntu.
Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu menyatakan bahwa Turki dan Rusia memiliki kemauan bersama untuk membersihkan semua kelompok teroris dari Suriah.
Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu menanggapi pernyataan Trump tersebut dengan mengatakan bahwaTurki tidak akan gentar dengan ancaman apapun yang dilayangkan kepada negaranya.
Cavusoglu, juga mengatakan bahwa seharusnya negara asing mengupayakan adanya dialog bukannya malah memihak pada salah satu kubu.
Para pakar dan aktivis PBB mengatakan kamp-kamp itu menampung satu juta warga Uighur, yang berbicara bahasa Turki, dan minoritas Muslim lainnya