US Geological Survey juga melaporkan pada tahun 2021, Indonesia menempati peringkat pertama negara produsen nikel terbesar dunia.
Hilirisasi alumina di KEK Galang Batang juga akan menurunkan ketergantungan impor Indonesia terhadap berbagai produk alumina karena kita sudah mulai bisa memproduksi sendiri di dalam negeri.
Kalau kita ketemu masyarakat, mereka tidak tertarik hilirisasi sawit itu sekarang bisa jadi apa. Tetap aja bolak balik tanya lagi, katanya dari hilirisasi sawit punya kita luar biasa kok minyak gorengnya susah, harganya naik.
BUMN terus didorong meningkatkan hilirisasi supaya kekayaan sumber daya alam yang dimiliki Indonesia, tidak menjadi bahan bagi pertumbuhan negara lain.
Proyek hilirasi ini sendiri merupakan kerja sama antara PT Bukit Asam, PT Pertamina, dan investor asal Amerika Serikat, Air Products.
Komoditas sawit memiliki potensi yang sangat besar sebagai bahan baku industri dan diolah untuk menjadi produk-produk industri.
Berdasarkan data BKPM, imbuhnya, target investasi pada tahun 2021 mencapai Rp 900 Triliun, dan realisasi sepanjang Januari-September 2021 telah mencapai Rp.659 Triliun.
Syahrul juga berharap agar industri pengolahan nanas bisa segera dikembangkan dilokasi tersebut guna memproduksi olahan nenas yang siap ekspor.
Indonesia harus mampu mengubah ketergantungan ekonomi dari sektor konsumsi ke sektor produksi.
Pemerintah memastikan peningkatan nilai tambah sehingga mineral dan batubara tidak hanya menjadi komoditas penerimaan negara saja, tetapi juga sebagai suplai dalam mengembangkan industri dalam negeri.