Jim Mattis telah membahas uji coba bom nuklir yang kekuatannya disebut melebihi bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima, Jepang, pada Perang Dunia Kedua.
Peluncuran peluru kendali tersebut memicu ketegangan lanjutan setelah Pyongyang pada baru-baru ini menguji bom nuklir terkuatnya.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengaku diberitahu secara pribadi terkait keberadaan bom nuklir di Korea Utara
Iran tidak berupaya mengembangkan bom nuklir, tetapi tanggapan Tehran terhadap penarikan AS akan memulai kembali produksi uranium yang diperkaya bahan pembuat bom.
Trump juga menyiratkan,Teheran sedang membangun bom nuklir.
Trump mempertimbangkan penggunaan bom nuklir, untuk memecah kumpulan topan sebelum mendarat di AS.
Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un mengatakan, tidak ada lagi alasan Pyongyang untuk terikat moratorium deklarasi balistik rudal balistik dan uji coba bom nuklir.
Ilmuwan menolak menyebut ledakan besar yang terjadi di Beirut, Turki diakibatkan oleh nuklir, meski ledakan tersebut menyebabkan awan jamur
Peringatan 75 tahun serangan bom nuklir di Nagasaki dan Hiroshima, yang ditandai pada bulan Agustus, telah menyaksikan gelombang negara meratifikasi dalam beberapa bulan terakhir.
Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan bahwa tiga pembom Tu-22M3 tiba di Pangkalan Udara Hmeimim di Suriah.