Menurut presiden AS, kesepakatan itu membebani negara-negara yang bertanggung jawab dengan harga energi yang tinggi.
Demonstrasi Rompi Kuning dimulai sejak pertengahan November menolak kebijakan kontroversial Presiden Macron menaikkan pajak bahan bakar
Perdana Menteri Edouard Philippe mengatakan kepada CNN bahwa pemerintah mengerahkan 89.000 anggota pasukan keamanan di seluruh negeri.
Pemimpin berusia 40 tahun itu mengatakan, pemerintahnya juga akan meminta pengusaha swasta untuk membayar bonus akhir tahu.
Juru bicara gerakan Rompi Kungin, Priscilla Ludosky, mengatakan warga kelelahan dan sudah muak karena beban pajak yang besar.
Empat serikat pekerja, CGT, FSU, Solidaires, dan FO menuntut upah yang lebih baik, layanan publik, dan perlindungan sosial yang lebih banyak.
Para demonstran mengadakan unjuk rasa di delapan kota di negara itu; Edmonton, Toronto, Winnipeg, Okanagan, Moncton, Calgary, Saskatoon, dan Halifax
Macron juga memuji Menteri Pertahanan AS, James Mattis, yang mengundurkan diri setelah keputusan penarikan Donald Trump.
Dikabaran, sepuluh orang telah tewas selama berlangsung aksi. Dan lebih dari 4.000 orang ditahan serta 1.000 orang lagi cedera selama mengikuti aksi tersebut.
Selain itu, demonstran Rompi Kuning di Belanda memprotes pemerintah di 14 kota berbeda termasuk Den Haag, Amsterdam dan Rotterdam