Sanksi AS yang diperbarui kepada eksportir ketiga terbesar OPEC, Iran, resmi berlaku pada Senin.
Para pelaku pasar sedang mengantisipasi pertemuan pemimpin dari 20 perekonomian terbesar dunia (G20) pada 30 November hingga 1 Desember 2018 di Buenos Aires, Argentina.
Rusia kabarnya semakin mantap untuk mengurangi produksi minyak sebagaimana rencana Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC).
Kenaikan harga terjadi menjelang pertemuan negara-negara produsen OPEC pekan ini, yang diperkirakan menghasilkan pemangkasan produksi minyak mentah.
Keputusan untuk keluar dari anggota 15 negara penghasil minyak dunia dikonfirmasi Qatar Petroleum, perusahaan minyak negara tersebut pada Senin (3/12).
Mantan Perdana Menteri Qatar Sheikh Hamad bin Jassim Al Thani, rupanya tidak memusingkan keputusan tersebut, bahkan menyebut tindakan itu sudah tepat dan bijaksana.
Qatar untuk keluar dari OPEC bulan depan tidak berdampak signifikan terhadap struktur kelompok minyak atau pada harga minyak jangka pendek.
Undangan pihak kerajaan itu sehari setelah Qatar mengumumkan akan keluar dari Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC).
Qatar mengumumkan akan keluar dari OPEC mulai Januari 2019.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyerukan kepada OPEC dan sekutunya untuk menjaga produksi minyak tetap tinggi, sehingga harga tetap rendah untuk masa mendatang.