Kamis, 02/05/2024 12:36 WIB
TAG : Panggilan
  • PBVSI Panggil 36 Atlet Pelatnas SEA Games 2017

    Senin, 08/05/2017 19:42 WIB

    Pemain yang mangkir dari panggilan, akan disanksi berupa skorsing keikutsertaan dalam kejuaraan nasional selama setahun.

  • Miryam Tak Hadir, Pansus Angket Kirim Panggilan Kedua

    Senin, 19/06/2017 13:05 WIB

    Jika pada Senin ini Miryam tidak datang untuk menghadiri rapat Pansus KPK, Pansus akan melakukan panggilan kedua terhadap tersangka pemberian keterangan palsu dalam sidang KTP elektronik itu.

  • Respon Sandiaga Uno DGIK Dijerat jadi Tersangka Korporasi

    Jum'at, 14/07/2017 16:56 WIB

    Penetapan tersangka korporasi DGIK awalnya diketahui berdasarkan surat panggilan yang ditunjukan Sandiaga pada awak media.

  • Oesman Sapta : Anggota MPR Dilantik Harus Memiliki Politik Kebangsaan

    Minggu, 01/01/2017 16:09 WIB

    Oesman Sapta : Anggota MPR Dilantik Harus Memiliki Politik Kebangsaan

    Jakarta - Wakil Ketua MPR Oesman Sapta Odang melantik dua anggota MPR RI Pengganti Antar Waktu yakni,Drs.Erwin TPL Tobing dan Jimmy Demianus IJIE dari Fraksi PDI-P mewakili Kalimantan Barat dan Papua Barat pada 26 Juli, di Ruang Delegasi, Plaza Nusantara, Gedung MPR,DPR dan DPD,Jakarta Selatan.

    Erwin Tobing menggantikan dr Karolin Margret Natasa yang mengundurkan diri dari keanggotaan DPR RI fraksi PDI-P dan terpilih menjadi Bupati Landak, Kalimantan Barat. Sementara, Jimmy Demianus IJIE, anggota MPR sisa masa jabatan tahun 2014 - 2019 mewakili PDI-P dari daerah pemilihan Papua Barat. Pelantikan ini dilakukan dalam rangka melaksanakan peraturan MPR RI agar para anggota dilantik mengucapkan sumpah dan janji sebagai anggota MPR pengganti antar waktu.

    Oesman Sapta mengatakan, Erwin yang merupakan mantan petinggi Polri dan Jimmy merupakan anggota aktivis yang kaya akan kreativitas dan wawasan akan melaksanakan tugas kenegarawanan, dimana di lembaga MPR tempat berkumpul mereka yang mewakili kepentingan MPR, DPR, dan DPD. "Dari sisi konstitusional dan moral, setiap anggota MPR dalam berpolitik harus berpolitik kebangsaan," kata Oso, panggilan akrab Osman Sapta.

    Oso menyebutkan, kita boleh berbeda dari asal daerah atau berbeda dari asal fraksi, tapi ketika lembaga pemusyawaratan ini tujuan kita hanya satu yakni, Indonesia kita cita-citakan. " Indonesia yang memberikan jaminan setiap umat beragama dapat melaksanakan ibadahnya. Indonesia yang dicita-citakan memberi rasa keadilan bagi setiap warganegara dan Indonesia yang dicita-citakan tidak menciptakan kesenjangan dalam program pembangunan di seluruh wilayah Indonesia," paparnya.

    Dikatakan Oso, selama ini dipahami bahwa pembangunan hanya berpusat di Pulau Jawa saja, telah menimbulkan kesenjangan dan sebagian masyarakat terusik rasa nasionalismenya. Namun patut kita bersyukur pada pemerintah saat ini bahwa praktek pembangunan yang tersentral di Pulau Jawa sudah tidak terjadi lagi.

    "Seperti pembangunan wilayah perbatasan di Kalimantan dan pembangunan pabrik-pabrik di Papua, serta perbedaan harga minyak yang Rp 80 ribu di Papua, menjadi sama harganya dengan di Jakarta hanya Rp 8000."

    Menurut Oso, tugas politik kebangsaan kita dalam menghilangkan kesenjangan sudah tidak seberat dulu lagi, tapi kesenjangan rasa kebangsaan di sebagian masyarakat kita masih jadi beban berat bagi. Ada sebagian masyarakat kita yang lengah, yang menurun dan bahkan menghilang rasa nasionalisme. Hal inilah yang bisa mengancam NKRI."Indonesia tidak mungkin makmur bila tidak ada kemakmuran di daerah-daerah," kata Oso.

    Ia mengajak anggota MPR yang baru dilantik, setelah aktif di masyarakat untuk meningkatkan rasa nasionalisme, selain juga yang utama melakukan sosialisasi 4 pilar dan menggunakan momentum apapun untuk memperkuat persatuan di Indonesia. "Mari jadikan lembaga MPR agar menjaga ideologi dan konstitusi serta mengawal cita-cita bangsa," ujarnya mengakhiri.

  • Politisi Golkar Chairuman Harahap Diperiksa KPK

    Jum'at, 28/07/2017 11:37 WIB

    Chairuman diketahui telah memenuhi panggilan pemeriksaan. Chairuman sendiri diketahui telah berulang kali diperiksa penyidik KPK terkait kasus ini.

  • Patrialis Panggil Bos Importir Daging dengan Istilah "Ahok"

    Senin, 31/07/2017 15:15 WIB

    Panggilan dengan menggunakan istilah tersebut terlontar saat Patrialis berkomunikasi dengan kolega dekatnya Kamaludin.

  • BREAKING NEWS

    Beredar Kabar Dr. OZ Alias Ryan Thamrin Meninggal Dunia, Netizen Heboh

    Jum'at, 04/08/2017 09:09 WIB

    Dokter yang lebih dikenal dengan panggilan Dr. OZ ini dikabarkan tutup usia di Pekanbaru.

  • INTERNASIONAL

    AS - China Sepakat Sebut Korut Ancam Stabilitas Dunia

    Senin, 07/08/2017 20:43 WIB

    Melalui panggilan telepon, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-In sepakat, Korea Utara menimbulkan ancaman serius

  • Pansus Angket DPR Minta KPK Taat Hukum

    Rabu, 23/08/2017 17:33 WIB

    KPK diminta untuk menghadiri panggilan Pansus Hak Angket DPR. Hal itu sebagai bentuk komitmen KPK taat dan tertib pada hukum.

  • Diperiksa Pekan Depan, KPK Minta Setya Novanto Tak Mangkir

    Jum'at, 08/09/2017 19:40 WIB

    Surat panggilan untuk pemeriksaan Setya Novanto telah dilayangkan pihaknya sejak beberapa hari yang lalu.