Webinar
Jakarta, Jurnas.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menjadi tokoh yang paling dinginkan masyarakat untuk menjadi Calon Presiden melewati Presiden Joko Widodo hingga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Hasil itu jika pemilihan presiden dilaksanakan pada hari ini.
Direktur Eksekutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago menjelaskan, hal itu berdasarkan pertanyaan terbuka kepada masyarakat tanpa menyodorkan nama dari pihak terkait. Artinya publik menjawab dengan spontan.
"Ini top of mind adalah pertanyaan yang pasti kita paham semua, spontan ya. Ini menjawab tanpa kita menyodorkan namanya dulu. Jadi publik menjawab dengan reflek tanpa menyodorkan nama. Maka yang terjadi ini hasilnya," kata Pangi dalam webinar "Laporan Survei Nasional: Preferensi Masyarakat Terhadap Kondisi Politik Nasional", Sabtu (3/7).
Pangi membeberkan bahwa hasil data yang ia terima, Ganjar Pranowo berada pada posisi pertama dengan presentase 17,3 persen, Joko Widodo 16,8 persen, Prabowo Subianto 16,5 persen, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 13,7 persen.
Kemudian, ada Menteri Parekraf Sandiaga Salahuddin Uno 8,3 persen, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 3,9 persen, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono 3,3 persen, Ketua DPR RI Puan Maharani 1,3 persen.
Ekonomi Optimal Butuh 14 Persen Pengusaha Muda
Selanjutnya di bawah 1% terdapat nama Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Deklarator KAMI Gatot Nurmantyo, Komut Pertamina Basuki Tjahaja Purnama.
Lalu, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Kepala KSP Moeldoko, Najwa Shihab, Habib Rizieq Shihab dan Dedi Mizwar.
Pangi mengatakan bahwa hasil survei dilakukan selama medio 22 Juni hingga 1 Juli 2021 dengan metode wawancara pada 1.200 responden dari 32.000 nomor telepon di database Voxpol Center.
Pengambilan sampel menggunakan metode stratified random sampling dengan toleransi kesalahan sebesar ± 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
KEYWORD :Calon Presiden Joko Widodo Ganjar Pranowo
