Sabtu, 20/04/2024 14:19 WIB

Israel Tutup Pusat Kesehatan di Tepi Barat

Pasukan pendudukan Israel menggerebek markas besar organisasi perawatan kesehatan terkemuka di kota Al-Bireh Tepi Barat

Para tenaga medis Palestina berunjuk rasa (foto: Middleeast)

Jakarta, Jurnas.com - Pasukan pendudukan Israel menggerebek markas besar organisasi perawatan kesehatan terkemuka di kota Al-Bireh Tepi Barat yang diduduki dan memerintahkannya untuk ditutup selama enam bulan.

Manajer Umum Komite Pekerjaan Kesehatan (HWC), Shatha Odeh, mengatakan dalam pernyataannya bahwa pasukan pendudukan Israel bersenjata berat menghancurkan pintu utama markas HWC dan menerobos masuk, merusak dan merusak sebagian besar isinya.

"Mereka kemudian menyita empat komputer sebelum memasang perintah militer untuk menutup gedung selama enam bulan. Perintah penutupan dapat diperbarui," kata Odeh dilansir Middleeast, Jumat (11/06).

Dia menambahkan bahwa keputusan Israel untuk menutup organisasi datang dengan dalih keamanan yang lemah, sambil mencatat bahwa ini adalah kedua kalinya markas digerebek selama dua bulan terakhir.

Pada tanggal 8 Maret tentara Israel menggeledah tempat HWC dan menyita hard drive tujuh komputer bersama dengan dokumen lainnya, kantor berita Wafa melaporkan.

HWC didirikan pada tahun 1985 oleh sekelompok sukarelawan Palestina yang bekerja di sektor kesehatan. Ini adalah organisasi kesehatan dan pembangunan non-pemerintah yang berusaha untuk memenuhi kebutuhan perawatan kesehatan orang-orang Palestina yang miskin dan terpinggirkan yang hidup di bawah pendudukan Israel.

Lebih dari 400.000 warga Palestina telah mendapat manfaat dari layanan HWC, yang disediakan oleh 270 karyawan tetap dan lebih dari 150 profesional medis paruh waktu di 17 pusat kesehatan dan klinik di seluruh Tepi Barat yang diduduki.

KEYWORD :

Pasukan Israel Pusat Kesehatan Tepi Barat




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :