Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran tunjukkan barang bukti. (Foto ; Jurnas/Ira).
Jakarta, Jurnas.com- Polisi Dalami Kemungkinan Keterkaitan Sabu 310 Kg Timur Tengah Dengan Jaringan Terorisme
Polres Metro Jakarta Pusat berhasil menggagalkan peredaran narkotika jenis sabu 310 kilogram jaringan internasional Timur Tengah, tepatnya dari Iran.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran pun menuturkan adanya kemungkinan hubungan antara jaringan tersebut dengan kelompok terorisme yang belum lama ini kembali mencuat ke permukaan publik.
"Apakah ini digunakan untuk kegiatan lain, atau murni sindikat narkoba, sedang kita dalami. Bisa saja memiliki korelasi dengan kelompok teror, kelompok kartel atau pelaku lain," ungkap Fadil dalam konferensi pers di Hotel N1, Petamburan, Jakarta, Selasa (11/5/2021) kemarin.
"Sebab, narkotika biasanya memiliki korelasi dengan organize crime dan yang lainnya," imbuhnya.
Dalam pengungkapan narkotika jenis sabu terbesar di tingkat Polres ini, Fadil menjelaskan bahwa pihaknya turut bekerja sama dengan DEA (drug enforcement administration). Mengingat, ini merupakan peredaran dari jaringan internasional.
"Kita juga bekerja sama dengan agen penegakan hukum di luar, termasuk dengan DEA seperti yang saya sampaikan. Sehingga pengungkapan ini baik dari hulu ke hilir dapat dilakukan dengan tuntas," lanjutnya.
KEYWORD :
Sabu 310 Kg Jaringan Teroris Polda Metro
