Kamis, 25/04/2024 02:12 WIB

Efek Pandemi, 12 Ribu Mahasiswa Konvensional Belajar ke UT

Rektor Universitas Terbuka (UT) Ojat Darojat mengungkapkan saat ini terdapat sekitar 12 ribu mahasiswa perguruan tinggi konvensional yang berkuliah di UT.

Rektor Universitas Terbuka Prof. Ojat Darojat (Foto: Muti/Jurnas.com)

Jakarta, Jurnas.com - Rektor Universitas Terbuka (UT) Ojat Darojat mengungkapkan saat ini terdapat sekitar 12 ribu mahasiswa perguruan tinggi konvensional yang berkuliah di UT.

Mereka berasal dari 14 perguruan tinggi, baik perguruan tinggi negeri (PTN) maupun perguruan tinggi swasta (PTS), yang didorong oleh kampus masing-masing untuk mengambil mata kuliah daring akibat pandemi Covid-19.

"Ada 12 ribuan mahasiswa konvensional yang mengambil MKDU (mata kuliah dasar umum), misalnya kuliah pendidikan agama, bahasa Indonesia, kewarganegaraan, dan lainnya," terang Ojat dalam `Webinar UT Hong Kong: Memaknai Peran Mahasiswa Universitas Terbuka Luar Negeri dalam Kampus Merdeka` pada Minggu (7/2).

Program ini, lanjut Ojat, merupakan inisiatif Universitas Terbuka untuk mengatasi ancaman learning lost yang muncul di tengah pandemi Covid-19. Sebab, seluruh pembelajaran kini dialihkan menjadi daring.

Selain itu, Ojat mengatakan pihaknya juga membuka seluruh bahan ajar digital agar bisa diakses oleh mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, dan masyarakat umum.

"Seluruh bahan ajar digital pendukung mata kuliah bisa dimanfaatkan dengan optimal. Karena kita semua merasakan penderitaan yang luar biasa selama pandemi Covid-19 ini," ujar Ojat.

"Di samping itu UT berkomitmen terus memajukan dan mengintegrasikan kemajuan yang dicapai dalam bidang teknologi, untuk kepentingan penyelenggaraan pembelajaran, dan penyelenggaraan pendidikan secara lebih luas," imbuh dia.

Sebagai perguruan tinggi yang sudah berpengalaman selama 36 tahun menyelenggarakan pembelajaran jarak jauh (PJJ), UT kini memimpin program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) untuk menggelar Indonesian Cyber Education (ICE) Institute atau UT Siber.

Ojat menjelaskan, UT Siber merupakan platform digital semacam kantor pemasaran yang berisi pembelajaran daring secara nasional.

"Nanti perguruan tinggi baik negeri maupun swasta yang ingin menawarkan pembelajaran secara online, mereka sudah disediakan platform ICE Institute tersebut," papar Ojat.

KEYWORD :

Universitas Terbuka Rektor UT Ojat Darojat Mahasiswa Konvensional Kuliah Daring




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :