Selasa, 16/04/2024 14:23 WIB

Roy Nilai Ruhut Tidak Ksatria

Perang opini dua kompatriot separtai di Demokrat, Roy Suryo dan Ruhut Sitompul tak kunjung padam

Jakarta - Perang opini dua kompatriot separtai di Demokrat, Roy Suryo dan Ruhut Sitompul tak kunjung padam. Ruhut yang mendukung cagub-cawagub petahana DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat dinilai Roy layaknya seorang yang tengah mengemis meminta belas kasihan.

Dengan modal mengemis, menurut Roy, itupun Ruhut masih ditolak-tolak pihak empat partai sekoalisi pendukung Ahok-Djarot. "Sekarang dia (Ruhut) ngemis-ngemis minta jadi tim sukses pasangan lain (Ahok-Djarot). Juga malah ditolak-tolak," ujar kata Roy saat dihubungi di Jakarta, Rabu (5/10/2016).

Secara pribadi, Roy menilai Ruhut bukan tipologi ksatria. Seharusnya, kata dia, Ruhut paham konsekuensi dari melawan partainya sendiri.

Menurut dia, sebaiknya Ruhut secara terbuka mengajukan pengunduran diri kepada Demokrat. Ruhut, kata Roy, dapat mengikuti langkah kader PDIP yang mengundurkan diri karena berbeda dengan partainya, Boy Sadikin. "Saya kira itu lebih terhormat," ucapnya.

KEYWORD :

Pilkada DKI Dua Seteru Separtai di demokrat Roy Suryo dan Ruhut Sitompul




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :