Kamis, 25/04/2024 06:56 WIB

Mike Pompeo ke Timur Tengah Ajak Negara Arab Ikuti Jejak UEA

Selama kunjungannya ke Israel, Pompeo juga akan membahas masalah keamanan regional terkait dengan pengaruh Iran dan membangun dan memperdalam hubungan Israel di kawasan.

Direktur Central Intelligence Agency (CIA), Mike Pompeo (Foto: via Financial Tribune)

Washington, Jurnas.com - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo dijadwalkan tiba di Yerusalem pada Senin (24/8) untuk memulai tur regional yang diperkirakan akan berfokus pada normalisasi hubungan Israel dengan Uni Emirat Arab (UEA) dan mendorong negara-negara Arab lainnya untuk mengikutinya.

Departemen Luar Negeri AS dalam sebuah pernyataan pada Minggu (23/8) mengatakan, setelah bertemu dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, Pompeo akan mengunjungi tokoh-tokoh senior di Sudan, Bahrain dan UEA pada akhir pekan ini.

Selanjutnya tur ini akan dilanjutkan penasihat senior dan menantu Presiden Donald Trump, Jared Kushner menurut laporan yang mengutip para diplomat. Para pejabat mengatakan, pemberhentian di Oman dan Qatar juga memungkinkan.

Selama kunjungannya ke Israel, Pompeo juga akan membahas masalah keamanan regional terkait dengan pengaruh Iran dan membangun dan memperdalam hubungan Israel di kawasan.

Kesepakatan yang disponsori AS antara Israel dan UEA yang diumumkan pada 13 Agustus menuai kecaman dari Palestina sebagai pengkhianatan terhadap perjuangan mereka. Kesepakatan itu merupakan ketiga yang dibuat Israel dengan negara Arab, setelah Mesir dan Yordania.

Kedua mitra baru sejak itu mengatakan ingin mempromosikan perdagangan, terutama penjualan minyak Emirat ke Israel dan teknologi Israel ke UEA, serta meningkatkan pariwisata dengan membangun hubungan udara langsung.

Kunci dari rencana itu adalah membujuk Arab Saudi untuk membuka wilayah udaranya bagi maskapai penerbangan komersial Israel.

Pengumuman mengejutkan dari pakta Israel-Emirat memicu spekulasi besar tentang negara yang akan menyusul berikutnya. Bahrain dan Sudan di antaranya yang sering disebut-sebut akan menyusul UEA.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Sudan dipecat pekan lalu setelah membuat komentar yang diduga tidak sah yang menunjukkan kontak telah dibuat dengan Israel mengenai normalisasi hubungan.

Tetapi Departemen Luar Negeri mengatakan Pompeo akan bertemu Perdana Menteri Sudan, Abdalla Hamdok selama turnya untuk menyampaikan dukungan untuk memperdalam hubungan Sudan-Israel.

Ia juga akan bertemu dengan Putra Mahkota Bahrain Salman bin Hamad Al-Khalifa sebelum bertemu dengan Menteri Luar Negeri UEA, Abdullah bin Zayed Al-Nahyan untuk membahas kesepakatan Israel, katanya.

Arab Saudi, sesuai dengan kebijakan puluhan tahun oleh mayoritas negara Arab, mengatakan tidak akan mengikuti contoh UEA sampai Israel menandatangani kesepakatan damai dengan Palestina. (Aljazeera)

KEYWORD :

Tur Timur Tengah Amerika Serikat Mike Pompeo Uni Emirat Arab Israel




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :