Jum'at, 08/11/2024 11:07 WIB

Takut Covid-19, Saudi Bakal Batasi Jumlah Jemaah Haji

Arab Saudi rencananya akan membatasi jumlah jemaah haji untuk mencegah penyebaran lebih lanjut covid-19 

Jama`ah haji (Foto: Financial Tribune)

Jakarta, Jurnas.com - Arab Saudi rencananya akan membatasi jumlah jemaah haji untuk mencegah penyebaran lebih lanjut covid-19 setelah kasus di negara itu mencapai 100.000 orang.

Dilansir Middleeast, sekitar 2,5 juta jemaah haji mengunjungi situs-situs Islam paling suci di Mekah dan Madinah untuk haji selama seminggu, tugas sekali seumur hidup untuk setiap Muslim berbadan sehat yang mampu.

Data resmi menunjukkan haji dan naik haji sepanjang tahun menghasilkan kerajaan sekitar $ 12 miliar per tahun.

Arab Saudi meminta Muslim pada bulan Maret untuk menunda rencana haji dan menangguhkan umrah sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Pihak berwenang dikabarkan akan mempertimbangkan untuk mengizinkan jumlah tertentu tahun ini, dengan pembatasan termasuk larangan jamaah yang lebih tua dan pemeriksaan kesehatan tambahan.

Dengan prosedur yang ketat, pihak berwenang berpikir mungkin untuk memungkinkan hingga 20% dari kuota jamaah reguler masing-masing negara.

Beberapa pejabat masih mendesak pembatalan haji, yang diharapkan dimulai pada akhir Juli, kata tiga sumber.

Kantor media pemerintah dan juru bicara kementerian haji dan umrah tidak menanggapi permintaan komentar.

Membatasi atau membatalkan haji akan semakin menekan keuangan pemerintah yang terkena kejatuhan harga minyak dan pandemi. Analis memprediksi kontraksi ekonomi yang parah tahun ini.

Kerajaan menghentikan penerbangan penumpang internasional pada bulan Maret, dan pada hari Jumat itu memberlakukan kembali jam malam di Jeddah, tempat penerbangan haji mendarat, setelah lonjakan infeksi di kota tersebut.

Pada 2019, sekitar 19 juta peziarah menghadiri umrah sementara haji menarik 2,6 juta. Sebuah rencana reformasi ekonomi Putra Mahkota Mohammed bin Salman bertujuan untuk meningkatkan kapasitas umrah dan haji menjadi 30 juta peziarah setiap tahun dan menghasilkan 50 miliar riyal ($ 13,32 miliar) pendapatan pada tahun 2030

KEYWORD :

Jemaah Haji Arab Saudi Pandemi Covid-19




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :