Ilustrasi karantina wilayah (Foto: Quartz)
Santiago, Jurnas.com - -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Argentina akan memperpanjang periode karantina wilayah secara nasional hingga 10 Mei mendatang, sebagai upaya mengurangi penyebaran virus corona baru (Covid-19).
Demikian disampaikan oleh Presiden Alberto Fernandez pada Minggu (26/4), sebagaimana dikutip dari Channel News Asia.
"Kami telah berjalan jauh dan telah memenuhi beberapa tujuan yang awalnya kami tetapkan untuk diri kami sendiri, tetapi itu tidak berarti bahwa kami telah menyelesaikan masalah ini," kata Fernández dalam pidato yang disiarkan televisi.
Namun, Fernández melonggarkan beberapa pembatasan, dengan mengatakan warga -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Argentina diizinkan berjalan kaki di luar rumah mereka pada siang hari.
Gubernur provinsi juga akan diizinkan untuk mengeluarkan pengecualian untuk tindakan isolasi, asalkan kondisi sanitasi tertentu terpenuhi.
"Kami terus di tengah-tengah pandemi yang menghancurkan dunia, tetapi di -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Argentina, tidak berbahaya seperti di bagian lain dunia," ujar dia.
Negara Amerika Selatan tersebut telah mencatat 3.780 kasus virus corona dengan 185 kematian, jumlah yang lebih sedikit dibandingkan dengan negara tetangga, Peru, Chile, dan Brasil.
Virus Corona Argentina Karantina Wilayah -
