Seorang medis di alat pelindung terlihat bekerja di Rumah Sakit Masih Daneshvari, di mana pasien virus corona sedang dirawat, di Teheran, Iran. (Foto oleh khabaronline.ir)
Jakarta, Jurnas.com - Jumlah kematian akibat virus corona baru masih menunjukkan peningkatan. Hingga Kamis (5/3) pagi ini, total korban tewas mencapai 3.254 orang.
Mengutip data terbaru di worldometer, jumlah orang terinfeksi virus mematikan ini masih terus meningkat. Data terakhir menyebut korban terinfeksi sudah mencapai 95.184 orang di seluruh negara.
Selain korban tewas dan infeksi, jumlah korban sembuh juga sedikit mengalami peningkatan dari sehari sebelumnya menjadi 51.453 orang pagi ini.
Korban tewas maupun sembuh berpeluang masih akan bertambah, mengingat saat ini terdapat 6.883 orang (17 persen) dalam fase kritis, dan 33.594 orang (83 persen) dalam kondisi ringan.
Hingga saat ini, China daratan masih menjadi negara dengan jumlah 80.282 kasus. Setelahnya disusul oleh Korea Selatan (5.621 kasus), Italia (3.089 kasus), dan Iran (2.922 kasus).
Ekspor Rambut Palsu China ke Korea Utara Melejit
Seperti diketahui, virus corona pertama kali muncul di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China. Virus ini diperkirakan berasal dari sebuah pasar yang menjual hewan liar di Wuhan.
Seiring waktu, virus tersebut tidak hanya menyebar di China, bahkan mulai menjalar ke sejumlah belahan dunia termasuk Jepang, Iran, Korea Selatan, Amerika Serikat, Thailand, Australia, dan Singapura.
Virus Corona China
