komandan IRGC, Brigadir Jenderal Hossein Salami (Foto: Tehran Time)
Teheran, Jurnas.com - Komandan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) mengatakan, Iran mampu mengalahkan musuh dalam perang intelijen.
Mayor Jenderal Hossein Salami mengatakan perang intelijen antara Iran dan Amerika Serikat (AS) adalah kenyataan serius.
"Kami terlibat dalam perang intelijen penuh dengan AS dan musuh-musuh revolusi dan sistem Islam. Suasana ini merupakan kombinasi dari operasi psikologis dan cyber, gerakan militer dan penyebaran ketakutan," kata Salami pada Sabtu (18/5).
Komandan tertinggi itu menekankan perlunya mengamati strategi musuh.
Di tempat lain, ia mengatakan bahwa "filsafat politik" di AS telah menyebabkan kegagalan Washington.
"Sistem politik AS telah mengalami keretakan dan kehilangan kekuatannya," kata komandan itu.
Ia juga mengatakan bahwa Iran berada di jalur pemberdayaan.
Perang Intelijen Amerika Serikat Iran
