Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita
Jakarta - Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita dinilai tidak becus alias tidak mampu dalam bekerja. Sebab, Mendag hanya memprioritaskan impor.
Demikian disampaikan Anggota Komisi XI DPR Fraksi PKS, Refrizal dalam sebuah diskusi bertajuk "Pelemahan Rupiah: Dampak dan Solusinya", di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (6/9).Menurutnya, kebijakan pemerintah tidak simetris antara arahan Presiden Jokowi dengan menterinya. Salah satu contoh, kebijakan Mendag untuk mengimpor tanpa menggenjot eksport."Menteri perdagangan itu mengimpor saja kerjanya. Harusnya menteri perdagangan kan dibelakangnya ada RI, menteri perdagangan Republik Indonesia, apa maksudnya, terkandung di situ, dia memperdagangkan barang Indonesia keluar Indonesia artinya ekspornya digenjot," kata Refrizal.Baca juga :
Rupiah Menguat ke Rp16.449 per Dolar AS
Kata Refrizal, Presiden Jokowi sendiri pernah menegur sejumlah menteri termasuk Mendag yang lemah dalam melakukan eksport atas barang-barang dari dalam negeri."Bapak Presiden pernah marah waktu Raker menteri perdagangan, kita kalah sama Vietnam yang 214 miliar ekspornya 2017, Apalagi kita kalah sama Malaysia," terangnya.
Rupiah Menguat ke Rp16.449 per Dolar AS
Ikuti Update jurnas.com di
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
KEYWORD : Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Nilai Tukar Rupiah Dolar AS

























