Banjir bandang di Laos
Jakarta - Delapan orang dikonfirmasi tewas sementara 123 lainnya hilang setelah sebuah bendungan runtuh, memicu banjir bandang di Laos selatan, Sabtu (28/07) waktu setempat.
Khamlieng Outhakaisone, Wakil Direktur Jenderal Departemen Staf Umum ( GSD) dari Tentara Rakyat Laos, dan juga komandan operasi penyelamatan mengatakan bahwa pasukan penyelamat menemukan korban meningkat menjadi delapan, di antaranya empat adalah anak-anak.Khamlieng mengatakan pasukan penyelamat telah menyelamatkan 7.324 orang dari daerah yang dilanda bencana, 3.731 dari mereka kini tinggal di tempat penampungan di Distrik Sanamxay, Provinsi Attapeu, 1.407 tinggal di dua tempat penampungan lain di luar Sanamxay dan sisanya tinggal di beberapa desa."Partai Revolusioner Rakyat Laos dan pemerintah Laos sangat mementingkan upaya penyelamatan, dan operasi penyelamatan telah didukung oleh berbagai organisasi pemerintah dan tim penyelamat, baik dari Laos dan negara lain," katanya dilansir Xinhua.
Ikuti Update jurnas.com di
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
KEYWORD : Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Laos Banjir Bandang Bencana Alam




























