Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Ali Khamenei (Foto: Tehran Time)
Tehran - Pemimpin Revolusi Iran, Ayatollah Ali Khamenei mengatakan, anggapan bahwa mengeratkan hubungan dengan Amerika Serikat (AS) akan membantu menyelesaikan masalah di Iran adalah "kesalahan fatal".
"Masalah kami dengan Amerika tidak dapat larut, (dan) ini harus diperhatikan," kata Ayatollah Ali Khamenei pada pertemuan tahunan para diplomat Iran.
Ali Khamenei menyebut "keberadaan pemerintah dengan latar belakang agama, dan Islam dalam hal ini" sebagai faktor kunci yang menarik permusuhan AS terhadap Iran. Dengan demikian masalah Iran dengan Amerika tidak dapat diselesaikan sama sekali.
"Masalah Amerika dengan Iran adalah masalah yang sudah ada sebelumnya. Amerika ingin menciptakan kembali status yang mereka miliki sebelum revolusi, sebelum Republik Islam. Mereka menginginkan itu. Yah, itu tidak mungkin. Itu tidak bisa dilakukan. Dan mereka tidak senang dengan apa pun yang kurang dari itu," jelas Ali Khamenei, dilansir Tehran Time, Minggu (22/7)."Jadi, tidak ada gunanya bernegosiasi dengan Amerika. Tidak ada manfaatnya. Orang Amerika tidak dapat dipercaya, yang merupakan sesuatu yang sekarang dipegang oleh pejabat kita yang terhormat. Benar-benar tidak dapat dipercaya," tegas Ali Khamenei.
"Dan saya pribadi percaya pada masalah ini dari sejak dahulu. Mereka benar-benar tidak dapat dipercaya. Seseorang bahkan tidak dapat menghitung tanda tangan mereka, apalagi kata-kata mereka dan janji lisan mereka," sambugnnya
Lebih lanjut, ia katakan, bahwa oposisi Gedung Putih terhadap program nuklir Iran dan kehadiran regional berasal dari permusuhan mendalam mereka dengan kekuatan sistem Islam.
"Kehadiran regional adalah salah satu unsur kekuatan dan keamanan Iran, dan dianggap sebagai dukungan strategis bagi negara. Inilah sebabnya mengapa musuh menentangnya," terang Ali Khamenei.
Di tempat lain dalam sambutannya, Ali Khamenei meminta agar negoisasi dengan Eropa tidak dihentikan. Namun, ia juga meminta agar tak diam menunggu paket Eropa."Sebaliknya, kata Ali Khamenei, kita harus menindaklanjuti kegiatan yang diperlukan di dalam negeri (terhadap sanksi AS)."
KEYWORD :Ayatollah Ali Khamenei Iran Amerika Serikat