
Kurang lebih 10.000 gelandangan yang diamankan di Filipina (Foto: JC Gotinga/Al Jazeera)
Manila - Polisi menangkap lebih dari 10.000 gelandangan di jalan-jalan dalam dua minggu terakhir, setelah Presiden Rodrigo Duterte mengeluarkan perintah menangkap para "pemalas" untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Sebagian besar yang ditahan adalah laki-laki dari distrik yang paling miskin dan padat penduduknya di metropolitan, tetapi polisi juga mengamankan sejumlah wanita dan anak di bawah umur yang mereka temukan di luar rumah selama jam malam.
"Apa yang ingin kami sampaikan adalah atmosfer yang aman," kata Jenderal Joselito Esquivel, seorang kepala polisi dari distrik pinggiran kota terbesar di Manila, dilansir Al Jazeera, Jumat (29/6)."Kami mencoba menghadirkan lingkungan yang asri dari orang-orang yang setengah telanjang atau kencing di depan umum, atau minum di tempat umum seperti di jalanan," sambungnya.
Manila Filipina Rodrigo Duterte