
Wakil Ketua BKSAP DPR, Rofi Munawar (Foto: Humas DPR)
Jakarta - Wakil Ketua Badan Kerjasama Antarparlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Rofi Munawar mengecam keras tindakan Israel yang telah membunuh lebih dari 55 warga Palestina di perbatasan Israel. Ironisnya ini terjadi bersamaan dengan prosesi pembukaan kedubes AS di Yerusalem.
"Israel menembaki warga palestina dengan brutal dan membabibuta ke segala arah. Bukti bahwa negara tersebut telah sengaja melakukan tindakan `genosida` dan pembunuhan terencana." disampaikan dengan nada keras oleh Rofi Munawar dihadapan media pada hari Selasa (15/5) di Jakarta.AS harus bertanggung jawab atas seluruh peristiwa ini. Mereka berpesta ditengah hilangnya puluhan nyawa warga palestina menuntut tanah mereka dikembalikan. AS telah berkontribusi dalam sejarah paling kelam proses perdamaian di Timur Tengah.Dalam peristiwa kemarin senin (14/5) dikutip dari The Guardian setidaknya 55 warga Palestina telah tewas dan 2.400 lainnya terluka oleh pasukan Israel pada hari paling mematikan sejak perang Gaza 2014.Baca juga.. :
Legislator asal Jawa Timur ini menjelaskan bahwa mayoritas dari mereka yang tewas adalah demonstran tidak bersenjata. Bahkan otoritas Palestina menuduh Israel melakukan "pembantaian yang mengerikan" dan menyerukan intervensi internasional untuk menghentikan pembunuhan."Pemerintah Indonesia harus menyampaikan protes atas peristiwa tersebut dan mengambil peran aktif dalam mendorong tindakan tegas terhadap Israel yang telah melakukan pembantaian secara sistematis dan massif," pungkas Rofi.