nggota Komisi V DPR, Neng Eem Marhamah Zulfa.
Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Neng Eem Marhamah Zulfa meminta pemerintah melakukan investigasi dan mengusut tuntas ambruknya jembatan Cincin Lama atau dikenal sebagai Jembatan Babat-Widang yang membentang di atas Sungai Bengawan Solo, Lamongan, Jawa Timur, pada Selasa (17/4/2018) kemarin.
Neng Eem menyampaikan keprihatinannya akan jatuhnya dua korban jiwa ambruknya jembatan yang menghubungkan Kabupaten Lamongan dan Tuban tersebut. Menurutnya, pemerintah harus bekerja secara serius dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.“Pemerintah harus mengusut tuntas dan mengumumkan hasil investigasinya ke publik secara terbuka dan transparan. Hal ini penting dilakukan untuk meredam keresahan masyarakat selaku pengguna jalan yang dikelola oleh Pemerintah, apalagi status jalan tersebut adalah jalan nasional,” ujar Neng Eem dalam keterangan persnya, Rabu (18/4/2018).Neng Eem mengungkapkan, sesuai dengan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 631/KPTS/M/2009 Tahun 2009 tentang Penetapan Ruas-Ruas Jalan Menurut Statusnya Sebagai Jalan Nasional, tanggung jawab perawatan dan perbaikan jalan-jalan nasional yang berada di seluruh wilayah Indonesia dilakukan oleh Pemerintah Pusat dalam hal ini Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Ikuti Update jurnas.com di
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
KEYWORD : Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Warta DPR Komisi VIII DPR


























