Presiden Jokowi
Jakarta - Dari lima Partai politik (Parpol) yang telah mendeklarasikan dukungan kepada Presiden Jokowi, hanya Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Hanura yang menyodorkan kadernya sebagai calon wakil presiden (Cawapres) untuk mendampingi Presiden Jokowi.
Dimana, PPP mengajukan Romahurmuziy (Romy) dan Partai Hanura mengusung Wiranto sebagai Cawapres untuk mendampingi Presiden Jokowi di Pilpres 2019. Lalu apakah kedua partai tersebut akan tetap konsisten jika Jokowi tidak menggandeng kedua tokoh tersebut?Direktur Eksekutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, parpol pengusung koalisi incumbent ada potensi untuk lompat pagar ke koalisi lain jika kader mereka tidak ditarik atau digandeng Jokowi sebagai cawapres."Tidak ada koalisi tanpa syarat. Kalau ngga digandeng kader parpol pengusung koalisi tersebut jadi cawapres, ada potensi parpol yang bergabung ke koalisi incumbent pengusung Jokowi banting stir bergabung ke gerbong kutup poros alternatif atau poros Hambalang," kata Pangi, kepada Jurnas.com, Jumat (9/3).
Ikuti Update jurnas.com di
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
KEYWORD : Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Pilpres 2019 Presiden Jokowi PPP Hanura


























