Rabu, 24/04/2024 06:16 WIB

Percobaan Pembunuhan Nyaris Tewaskan Mantan Intelijen Rusia

Beruntung Sergei dan Yulia yang tidak sadarkan diri Salisbury, segera ditemukan oleh petugas polisi dan dibawa ke rumah sakit.

Moskow - Sebuah upaya percobaan pembunuhan nyaris membuat mantan mata-mata Rusia Sergei Skripal dan putrinya, Yulia Skripal meregang nyawa. Beruntung Sergei dan Yulia yang tidak sadarkan diri Salisbury, segera ditemukan oleh petugas polisi dan dibawa ke rumah sakit.

Kepala Counter Terrorism Policing Mark Rowley mengatakan, Sergei akan dibunuh menggunakan senjata saraf. Senjata jenis ini merupakan bahan kimia beracun yang menghentikan sistem saraf dan mematikan fungsi tubuh.

Senjata saraf biasanya masuk ke dalam tubuh lewat mulut atau hidung. Namun bisa pula diserap melalui mata atau kulit.

"Ini merupakan percobaan pembunuhan dengan memberikan racun saraf. Dan kami yakin kedua orang itu sudah menjadi target sejak dulu," kata Rowley dilansir dari BBC.

Kendati senjata kimia, Rowley menegaskan racun yang ditimbulkan tidak akan memiliki risiko kesehatan yang meluas kepada publik. Hanya dua polisi yang berada di tempat kejadian yang dirawat di rumah sakit karena mengalami gejala ringan, yaitu mata gatal dan sesak.

KEYWORD :

Rusia Senjata Beracun




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :