
Foto angin badai
Manila - Badai tropis yang melanda selatan Filipina memicu tanah longsor dan banjir bandang. Ironisnya, dikabarkan merenggut nyawa lebih dari 100 orang, sementara puluhan orang lain hilang.
Hal itu disampaikan polisi dan pejabat badan penanggulangan bencana setempat, Sabtu (24/12). Sebagian besar korban meninggal pada Jumat malam dan semua di Mindanao, pulau utama di selatan, kata mereka, dengan menambahkan bahwa tiga provinsi dilanda bencana paling parah.Pejabat badan tersebut mengatakan banyak warga mengabaikan peringatan untuk meninggalkan kawasan pesisir dan tepi sungai. "Banyak yang tersapu ke laut, sementara permukaan air dengan cepat naik akibat pasang tinggi," kata Manuel Luis Ochotorena, pejabat badan penanggulangan bencana."Mereka tidak pernah memperhatikan peringatan. Mereka kira ini badai lemah tetapi sebaliknya, menyebabkan hujan turun berkali-kali," ujarnya lagi.Badai Filipina Bencana alam