
Kilang minyak di Arab, Timur Tengah
Jakarta - Venezuela yang merupakan satu negara kaya minyak, kini sedang mengalami beragam krisis. Tak hanya soal utang luar negeri, negeri ini juga alami guncangan krisis kemanusiaan.
Presiden Venezuela, Nicolas Maduro menyatakan, pemerintahannya tak bsa membayar seluruh utangnya. Dan dia menyatakan perusahaan minyak negaranya akan meminta restrukturisasi terhadap pembayaran utang. Belum lama ini, Maduro mengatakan, telah melakukan pembayaran utang U$ 1,1 miliar. Bagi negaranya, angka itu sangat besar untuk pemerintahannya yang hanya punya dana US$10 miliar di bank."Tapi setelah pembayaran ini, mulai hari ini, saya memutuskan refinancing dan restrukturisasi utang luar negeri," kata Maduro.Krisis Timur Tengah Venezuela