
Kanselir Jerman, Angela Merkel (Foto: Financial Tribune)
Berlin - Kanselir Angela Merkel mengatakan, pertemuan G-20 di Jerman harus mampu memperkuat kerja sama internasional, sementara Berlin tetap berkomitmen menerapkan kesepakatan perlindungan iklim
"Kami dipersatukan oleh keinginan untuk memperkuat hubungan multilateral pada KTT G-20. Kami membutuhkan masyarakat terbuka, terutama arus perdagangan terbuka," kata Merkel dalam konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, dilansir Arab News pada Jumat (7/7)
Merkel menambahkan, bahwa kedua negara juga mendukung pelaksanaan perjanjian perlindungan iklim Paris adalah fakta internasional utama dimana Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengumumkan menarik AS.
Jokowi: Inflasi Terkendali di Kisaran 2-3 Persen
Lee mengatakan Singapura dan Jerman sama-sama memiliki komitmen kuat terhadap sistem perdagangan internasional terbuka. Ia mengharapkan sebuah perjanjian perdagangan bebas dengan Uni Eropa akan segera ditandatangani.
Merkel juga berharap pertemuan G-20 dapat menemukan "kompromi dan jawaban" pada berbagai isu. Para pemimpin akan mengatur pasar keuangan, memerangi terorisme dan pandemik dan memerangi perubahan iklim, di antara isu-isu lainnya.
Ia mengatakan, "bebas, berbasis peraturan dan perdagangan yang adil" akan menjadi isu penting.Anda bisa membayangkan, lanjut Markel, akan ada diskusi yang tidak mudah. Globalisasi bisa menjadi situasi win-win. Tidak harus selalu ada pemenang dan pecundang.
Ekonomi Jerman Angela Merkel G-20