Hulk Hogan dan Sylvester Stallone di film Rocky 3. (FOTO: GETTY IMAGE)
JAKARTA - Sylvester Stallone berbagi kenangan indah bekerja bersama Hulk Hogan.
Setelah sang ikon gulat meninggal dunia pada Kamis (24/7/2025), di usia 71 tahun, Sylvester Stallone (79) berbicara kepada Harvey Levin dari TMZ tentang perannya di Rocky III bersama Hulk Hogan.
Aktor tersebut mengatakan mereka pertama kali bertemu saat latihan film tersebut di awal tahun 1980-an.
"Dia baru saja datang, dan Anda tahu orang ini punya aura yang cemerlang," kata Sylvester Stallone tentang Hulk Hogan.
"Dia kekuatan yang harus diperhitungkan."
"Dia baru saja memulai kariernya," lanjutnya. "Dia belum sepenuhnya berkembang, jadi kami merekrutnya di titik di mana dia antusias."
Sylvester Stallone mengatakan ukuran tubuh Hulk Hogan yang "sangat besar" membuat mereka yang terlibat di balik layar film tersebut tidak yakin apakah ia cocok sebelum ia akhirnya terpilih sebagai petarung Thunderlips dalam film tahun 1982 tersebut.
"Beratnya mungkin sekitar 140 kg, tapi sangat cerdas, dan suaranya berat dan menenangkan," kata Sylvester Stallone.
"Dia bersedia melakukan apa pun demi membuat serial ini lebih baik."
"Awalnya memang tidak ada yang menginginkannya karena dia terlalu besar, tapi saya bilang intinya begitu, seperti David dan Goliat," lanjutnya.
"Semakin besar semakin baik, jadi dia muncul dalam kondisi prima."
Meskipun bersemangat untuk bekerja sama dengan Hulk Hogan, aktor Expendables itu mengakui bahwa awalnya ia ragu untuk melakukan adegan berbahaya bersama.
"Kami mulai berguling-guling dan dia benar-benar akan mengangkat dan menjatuhkan saya ke tanah, dan saya berpikir, `Saya akan benar-benar hancur saat mendarat,`" kata Sylvester Stallone.
"Namun, dia selalu berhasil menahan jatuh. Dia akan melakukan hal-hal yang tak terlihat, seperti pesulap."
"Bisa dibilang, saya sudah sering dihantam," lanjutnya.
"Tak ada yang lebih akurat dan tepat daripada dia. Pukulannya luar biasa untuk pria seukuran itu."
Sylvester Stallone menunjukkan betapa ringannya tinju Hulk Hogan menyentuh wajahnya, sebelum menambahkan, “Dia hebat, sangat sportif.”
Aktor Rambo menggambarkan kematian Hulk Hogan sebagai "kehilangan yang tragis," sambil setuju dengan Levin bahwa ia adalah ikon tidak hanya dalam gulat tetapi juga dalam film dan televisi.
Sylvester Stallone menggambarkan mendiang ikon WWE tersebut sebagai "tak tergantikan" sebelum membagikan kisah yang kurang diketahui dari masa mereka bekerja di Rocky III.
"Orang-orang meremehkan betapa berbakatnya beberapa raksasa ini, dan dialah yang paling berbakat," katanya tentang Hulk Hogan.
"Saya hanya ingat dua hal ... Pertama, dia memojokkan saya, lalu dia bilang `Saya akan bersikap lembut,` dan saya bilang, `Oke.`"
"Dia melempar saya ke sudut dan saya terlempar sekitar 1,8 meter di udara," lanjut Sylvester Stallone.
"Saya terbentur sudut dan intinya adalah dia berlari ke arah saya dan berteriak, memukul saya dengan keras, dan saya jatuh, yang wajar saja."
"Sebaliknya, sekitar pertengahan ring, dia memutuskan untuk melompat dan saya bilang, `Kamu bercanda?`" katanya.
"Kelihatannya seperti paus putih dari Moby Dick, dia turun dan memukul saya dengan tulang keringnya di sini."
Sylvester Stallone menunjuk ke arah bahunya sambil mengingat bahwa ia tidak ingin melihat "tulang selangkanya mencuat lurus ke atas."
Hingga hari ini, cedera itu tetap menjadi cedera terparah yang pernah dialami Sylvester Stallone sepanjang kariernya.
"Dia sangat malu," kata Sylvester Stallone tentang Hulk Hogan.
"Saya bilang semuanya sudah dimaafkan, tapi intinya, Harvey, dia benar-benar melompat."
“Tulang keringnya ada di sini, jadi itu memberi gambaran betapa atletisnya dia,” tambahnya, sambil menunjuk bahunya.
Sylvester Stallone mengatakan cerita kedua yang diingatnya adalah Hulk Hogan tidak menganggap akhir film itu realistis, jadi dia menjatuhkannya sambil melakukan chokehold untuk membuktikan pendapatnya.
“Dia adalah kekuatan,” kata Sylvester Stallone.
Mengungkapkan bahwa Hulk Hogan pernah membuat empat pemeran pengganti beristirahat selama syuting, ia menambahkan, “Saya tidak akan mengatakan tidak sadarkan diri, tetapi mendekati tidak sadarkan diri.”
"Ketika orang mengatakan itu palsu, tidak, Anda tidak bisa memalsukan gravitasi dan ketika dia turun dan memukul Anda dengan lengan bawah sebesar ini, itu benar," pungkas Sylvester Stallone. (*)
KEYWORD :
Seputar Film Kabar Artis Rocky III Sylvester Stallone Hulk Hogan gulat
