
Fasilkom UMB Pamerkan Inovasi Digital. (Foto: Jurnas/Ist).
Jakarta, Jurnas.com- Program Hasil Karya Mahasiswa (PHKM) ke-18 yang diselenggarakan oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer Universitas Mercu Buana (UMB) menjadi ajang unjuk inovasi digital yang menggabungkan ide-ide kreatif mahasiswa dan dosen pengampu. Kegiatan ini menampilkan beragam karya unggulan dari mahasiswa jurusan Teknik Informatika dan Sistem Informasi, khususnya dalam mata kuliah Smart Web dan Perancangan dan Pembangunan Sistem Informasi (PPSI). Acara tersebut digelar dalam rangkaian HUT UMB ke 40 yang mengusung tema Unggul dan Bereputasi Internasional.
Ketua Panitia PHKM ke-18, Kurnia Agusti Ayu, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bentuk implementasi langsung dari hasil pembelajaran. “Tujuan kami adalah menampilkan karya nyata mahasiswa yang telah berproses dalam kelas, sekaligus membuka ruang kolaborasi dengan mitra industri dan pemerintah,” ujarnya, Senin (22/7/2025).
Dekan Fakultas Ilmu Komputer UMB, Dr. Bambang Jokonowo, SSi., MTI., menekankan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari strategi fakultas dalam melahirkan talenta-talenta unggul di bidang teknologi. “Acara ini bertujuan melahirkan talenta mahasiswa dari tiga program studi kami—Informatika, Sistem Informasi, dan Teknologi Informasi. Sejak 2018, kami berkomitmen mendorong mahasiswa untuk berkolaborasi dengan industri dan pemerintah agar tercipta koneksi link and match yang nyata,” tuturnya.
Bambang juga menggarisbawahi bahwa banyak karya mahasiswa yang potensial dikembangkan lintas bidang. Berbagai produk yang ditampilkan juga dikolaborasikan dengan disiplin ilmu lain seperti; psikologi, ekonomi, ilmu komunikasi, hingga desain.
“Tahun lalu, misalnya, ada kolaborasi dengan desain komunikasi visual untuk alat interaktif. Tahun ini, kami dorong sinergi dengan lembaga seperti Badan Pangan Nasional,” tambahnya.
Ia menyebut, saat ini terdapat sedikitnya 15 mitra industri dan pemerintah yang telah bekerja sama dengan Fasilkom UMB dalam berbagai program.
Dalam pameran ini, tercatat empat mitra utama ikut terlibat, yakni Badan Pangan Nasional, Sekolah Tinggi Meteorologi, PT Media Telematika, dan Zenith Academy (Ssponsor Utama).
Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Pangan Nasional, Kerlik Budiana, yang hadir sebagai tamu kehormatan, menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan pameran. “Saya melihat inovasi yang ditampilkan sangat menjanjikan, baik dari sisi teknologi maupun implementasi. Bila dikembangkan dengan arah yang tepat dan menjalin kolaborasi bersama industri, karya-karya ini bisa bersaing di tingkat nasional,” katanya.
Lebih lanjut, Kerlik mengatakan bahwa pihaknya terbuka untuk kolaborasi lanjutan, baik dalam bentuk riset, magang, maupun pengolahan data.
“UMB punya peluang besar untuk bekerja sama dengan kami karena sudah ada pengalaman sebelumnya. Badan Pangan Nasional juga siap menyediakan data yang bisa dimanfaatkan untuk simulasi atau pengembangan sistem oleh mahasiswa,” ujarnya.
Pameran PHKM ke-18 menunjukkan bahwa inovasi digital di perguruan tinggi tidak hanya tumbuh di ruang kelas, tetapi juga dapat berdampak nyata bila difasilitasi dengan kolaborasi lintas sektor yang kuat.
UMB Inovasi Digital Mitra Industri