
Ilustrasi - olahraga Padel (Foto: detik)
Jakarta, Jurnas.com - Padel ini bukan kesalahan ketik, melainkan nama olahraga raket yang kini mencuri perhatian dunia.
Meskipun banyak yang sudah familiar dengan permainan yang menggabungkan elemen tenis dan squash ini, masih banyak yang bingung, yakni cara pelafalan yang benar sebenarnya padel atau paddle?
Padel pertama kali berkembang di Meksiko pada 1969 dan mulai menyebar ke Spanyol serta berbagai negara lainnya.
Olahraga ini dimainkan berpasangan (ganda) di lapangan kecil yang dikelilingi dinding kaca atau jeruji, sehingga bola bisa memantul layaknya di squash. Tapi, tantangannya kini bukan teknik atau strategi permainan, melainkan cara mengucapkannya.
Menurut kamus Oxford British yang dikutip pada Minggu (20/7), pelafalan Inggris-Uni adalah /ˈpadl/ (PAD-uhl), sedangkan data Amerika menyebut /ˈpæd(ə)l/ (PAD-uhl). Di lingkungan berbahasa Spanyol, kata ini berasal dari "paddle" Inggris dan ditulis Pádel, dengan tekanan pada suku kata pertama: PA-del.
Jika kamu sedang di tengah komunitas internasional atau mengikuti tur padel profesional, pelafalan PA-del (penekanan suku kata pertama) lebih tepat secara linguistik.
Di lingkungan santai, terutama di AS atau Inggris, banyak orang tetap mengucapkannya seperti "paddle" demi kemudahan adaptasi.
Olahraga padel sedang melejit—appeal-nya lebih kasual, sosial, dan fun dibanding tenis, cocok untuk berbagai kalangan.
Meski perdebatan pelafalan masih berlangsung, kunci utamanya adalah saling menghormati dan menyesuaikan diri dengan komunitas.
Kalau kamu main di lapangan padel lokal, coba dengar cara mereka bilang “padel” itulah pelafalan yang paling pas dalam konteks kamu.
Apa pun pelafalannya, yang pasti olahraga ini terus berkembang dengan 30 juta pemain aktif dan 60.000 lapangan di lebih dari 90 negara.
KEYWORD :Padel Paddle olahraga raket viral