Gwyneth Paltrow Kenang Masa Pacaran dengan Brad Pitt, Ini yang Menyebabkan Mereka Putus. (FOTO: GETTY IMAGE)
JAKARTA - Gwyneth Paltrow dan Brad Pitt pernah menjadi pasangan paling ekonik di Hollywood. Setidaknya hal itulah yang diungkapkan penulis biografi Gwyneth Paltrow.
"Mereka adalah salah satu pasangan paling ikonik di era sembilan puluhan," kata penulis Amy Odell tentang Gwyneth Paltrow dan Brad Pitt.
Keduanya rupawan, glamor — dan untuk sementara waktu, memiliki potongan rambut shag yang sama.
Odell berbagi detail baru tentang romansa mereka dalam buku barunya Gwyneth: The Biography, sebuah pandangan menarik tentang kehidupan bintang berusia 52 tahun ini, yang dikutip secara eksklusif di People pekan ini.
Keduanya pertama kali bertemu pada tahun 1993 ketika Gwyneth Paltrow mengikuti audisi untuk film koboi romantis Legends of the Fall.
Ia tidak mendapatkan peran tersebut (Julia Ormond yang mendapatkannya), tetapi keduanya langsung tertarik dan Brad Pitt kemudian menyarankannya untuk memerankan istrinya dalam film thriller tahun 1995, Se7en.
Saat itu, Gwyneth Paltrow juga ditawari peran di Feeling Minnesota bersama Keanu Reeves. Karena ragu untuk menerima peran yang mana, Odell menulis, "Dia berkonsultasi dengan seorang teman, yang berkata, `Kalau begitu, siapa yang ingin kamu kencani, Brad Pitt atau Keanu Reeves?`
Gwyneth memilih Se7en dan Brad Pitt, sedangkan Cameron Diaz mengambil peran di Feeling Minnesota."
Setelah dua tahun berpacaran, mereka bertunangan di Argentina pada bulan Desember 1996.
"Ayahnya [Bruce Paltrow] sangat menyayangi Brad Pitt," kata Odell.
"Teman-temannya juga menyayangi Brad Pitt. Mereka pikir dia pria yang paling baik."
Namun, menurut penulis, Gwyneth Paltrow masih merasa ragu.
"Gwyneth Paltrow mengungkapkan keraguannya kepada seorang anggota kru (saat syuting film Emma tahun 1996) apakah Brad Pitt adalah pria yang tepat untuknya, dan mengakui bahwa ia jatuh cinta pada Hugh Grant."
"Brad Pitt dibesarkan dengan sangat religius di Missouri," kata Odell.
"Dunianya sangat berbeda dari dunia Gwyneth Paltrow yang tumbuh besar di Manhattan, bersekolah di Spence, saya rasa Gwyneth Paltrow pikir Brad Pitt tidak cukup canggih untuknya. Dia pikir dia lebih pintar, lebih terdidik, lebih canggih."
Buku ini juga menceritakan wawancara yang pernah dijalani Gwyneth Paltrow tentang jurang pemisah antara dunia mereka.
"Brad Pitt dan saya memiliki latar belakang yang sangat berbeda," ujarnya kepada seorang pewawancara.
"Jadi, ketika kami pergi ke restoran dan memesan kaviar, saya harus bilang ke Brad Pitt, `Ini beluga dan ini osetra.`"
Mereka putus pada pertengahan tahun 1997. Ketika Gwyneth Paltrow muncul di podcast Call Me Daddy pada tahun 2023, ia menjelaskan bahwa ia membatalkan pertunangan mereka karena ia belum siap menikah, seraya menambahkan bahwa ia masih "sangat patah hati ketika kami putus."
"Itu hal yang benar saat itu, tapi itu sangat sulit," jelas Gwyneth Paltrow.
"Ada beberapa hal yang terjadi, dia sembilan tahun lebih tua dariku — dia tahu apa yang dia inginkan, dia siap melakukannya, dan aku agak kacau."
"Jadi itu benar-benar salah satu hal yang sulit, di mana saya merasa seperti, `Ya Tuhan, bukan hanya saya belum siap, saya juga tidak bisa memenuhi standar lagi.` Itu adalah ungkapan yang sudah biasa saya rasakan tentang diri saya sendiri," tambahnya.
Gwyneth: The Biography akan tersedia di pasaran pada tanggal 29 Juli 2025. (*)
KEYWORD :Seputar Film Kabar Artis Gwyneth Paltrow Brad Pitt
