Kamis, 17/07/2025 17:11 WIB

Sejalan Asta Cita Ke-6, Kemendes Bakal Replikasi Program BISA ke Desa

Mendes Yandri mengapresiasi Inovasi yang dipaparkan oleh 11 Inovator dalam program Blue Innovation Startup Acceleration (BISA). Pasalnya dari Inovasi yang dipaparkan itu bisa diaplikasi ke desa-desa, utamanya desa pesisir.

Mendes PDT Yandri Susanto bersama Wakil Mendes PDT Ariza Patria menghadiri menghadiri Pameran Ide dan Model Bisnis Inovasi Pengembangan Ekonomi Biru di Desa dan Daerah Tertinggal di Operational Room, Rabu(Foto: Humas Kemendes PDT)

Jakarta, Jurnas.com - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto didampingi Wakil Mendes PDT Ahmad Riza Patria, menghadiri Pameran Ide dan Model Bisnis Inovasi Pengembangan Ekonomi Biru di Desa dan Daerah Tertinggal di Operational Room, Rabu (16/7/2025).

Mendes Yandri mengapresiasi Inovasi yang dipaparkan oleh 11 Inovator dalam program Blue Innovation Startup Acceleration (BISA). Pasalnya dari Inovasi yang dipaparkan itu bisa diaplikasi ke desa-desa, utamanya desa pesisir.

"Jumlah desa pesisir di Indonesia itu hampir 20% Dari 275 ribu desa, sekitar 50 ribu lebih Dan faktanya hampir 30% dari 20% itu adalah desa tertinggal," kata Mendes Yandri.

Salah satu upaya untuk mengubah Desa Tertinggal menjadi Desa Berkembang hingga Desa Mandiri adalah lewat transformasi teknologi dan pengetahuan. Mendes Yandri memaparkan, Inovasi dalam program BISA ini bisa dijadikan salah satu solusi. Sebut saja, Inovasi kepala ikan yang bisa dijadikan biostimulan. Kemudian ada bekas jaring ikan yang bisa dijadikan pumping block.

Ada juga produksi perahu listrik. Kemudian ada juga sampah yang bisa dijadikan produk yang miliki nilai. Program ini disebut Mendes Yandri, sangat strategis dan sangat bagus.

"Inovasi ini sejalan dengan Asta Cita ke-6 Bapak Presiden Prabowo Subianto, yaitu membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan," kata Mendes Yandri.

Inovasi ini dinilai bakal jadi budaya yang luar biasa karena mampu mengubah residu atau sampah memiliki nilai ekonomi. Olehnya, Kemendes PDT bakal memberikan dukungan penuh terhadap Inovasi dalam program BISA ini.

Bahkan, program ini bakal disambungkan dengan 12 Aksi Bangun Desa yang dicanangkan oleh Kemendes PDT, di antaranya soal Koperasi Desa Merah Putih dan BUMDesa. Termasuk, swasemba energi, Hilirisasi Produk Pesisir Pantai.

Mendes Yandri dan Wakil Mendes Ariza Patria bakal menyambangi lokasi pelaksanaan Inovasi sebagai bentuk dukungan secara langsung kepada Inovator tersebut. Nantinya program itu bakal dijadikan Pilot Project untuk ditindaklanjuti.

"Insya Allah program ini akan kita replikasi atau kita lakukan juga di daerah lain karena program ini sangat bagus. Dan insya Allah bangun desa-bangun desa itu akan kita percepat," kata Mendes Yandri.

Sementara itu, Dirjen Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT) Samsul Widodo mengatakan, program BISA ini untuk perkenalkan solusi, inovasi dan praktek terbaik terhadap peluang pengembangan ekonomi kelautan yang relevan dengan gagasan kekinian.

"Kegiatan ini diharapkan jadi salah satu alternatif dalam penguatan kolaborasi lintas instansi yang melibatkan Pemerintah, Pelaku Usaha, Akademisi, Masyarakat, Media, serta Inovator dalam pembangunan desa yang sejalan dengan amanat Asta Cita ke-6," kata Samsul Widodo.

Kemendes PDT mendorong Inovasi-inovasi ini lebih dikenalkan ke desa-desa agar bisa menjadi peluang usaha baru bagi desa lewat BUMDesa.

Turut hadir Perwakilan Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Perwakilan Kementerian Dalam Negeri, Bappenas, hingga Kementerian Luar Negeri.

Selain itu, UK Ambassador to Indonesia and Timor Leste Dominis Gerny, Head of Nature, Climate and Energy – UNDP Indonesia Aretha Aprilia, dan Director BISA William Hendra 

Turut mendampingi Mendes Yandri, Sekjen Kemendes PDT Taufik Madjid, Pejabat Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kemendes PDT.

KEYWORD :

Mendes PDT Yandri Susanto Program Bisa Asta Cita Kemendes PDT




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :