Penyerang Nottingham Forest, Morgan Gibbs-White (Foto: Sky Sports)
Jakarta, Jurnas.com - Tottenham Hotspur dikabarkan tetap optimistis bisa mengamankan tanda tangan Morgan Gibbs-White dari Nottingham Forest, meskipun proses transfernya sempat terhambat oleh potensi sengketa hukum.
Setelah sukses merekrut Mohammed Kudus dari West Ham United dengan mahar £55 juta, Spurs kini fokus mendatangkan Gibbs-White yang disebut-sebut memiliki klausul rilis senilai £60 juta.
Akan tetapi, negosiasi sempat tersendat setelah pihak Forest mengancam akan mengajukan keluhan resmi ke Premier League. Mereka menuduh Tottenham melakukan pendekatan ilegal terhadap sang pemain.
Meski begitu, laporan dari Sportsmole menyebutkan bahwa manajemen Spurs menganggap keterlambatan ini sebagai hal yang wajar dalam transfer besar dan tetap percaya bahwa kesepakatan akan tercapai.
Morgan Gibbs-White sendiri dikenal sebagai pemain serba bisa di lini depan. Musim lalu, ia tampil impresif bersama Forest, mencetak tujuh gol dan menyumbang delapan assist di Premier League dari posisi gelandang serang.
Kehadiran Kudus, yang dikenal memiliki kecepatan dan kemampuan membawa bola jarak jauh, diprediksi akan melengkapi gaya bermain cepat dan transisi yang diusung pelatih baru, Thomas Frank.
Lebih lanjut, gaya ini jelas berbeda dengan filosofi penguasaan bola yang diterapkan pendahulunya, Ange Postecoglou.
Tottenham juga sudah dihuni oleh pemain-pemain cepat dan eksplosif seperti Brennan Johnson, Dejan Kulusevski, serta Mathys Tel.
Jika Gibbs-White resmi bergabung, Spurs akan memiliki kedalaman lini serang yang mengesankan, ditambah nama-nama seperti Dominic Solanke, James Maddison, Son Heung-min, hingga talenta muda Wilson Odobert.
Dengan komposisi tersebut, Spurs tampaknya sedang merancang skuad yang mematikan dalam serangan balik, gaya bermain yang bisa jadi senjata utama mereka di musim 2025/26.
KEYWORD :Tottenham Hotspur Morgan Gibbs-White Nottingham Forest
