
Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Sugiono. (Tangkapan layar YouTube TVR Parlemen)
Jakarta, Jurnas.com - Pemerintah Indonesia telah mengevakuasi 97 warga negara Indonesia (WNI) dari Iran dan 26 orang dari Tel Aviv, Yerusalem, dan wilayah Arabah, menyusul ketegangan di wilayah-wilayah tersebut. Total sudah 123 orang WNI yang dievakuasi.
Hal itu diutarakan Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Sugiono dalam rapat bersama Komisi I DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (30/6).
"Pemerintah telah membentuk sebuah gugus tugas yang disebut crisis response team dan akan melanjutkan proses evakuasi sembari memantau kondisi WNI di tengah konflik yang masih berlangsung," ujar Sugiono.
Menurut dia, evakuasi dilakukan melalui Azerbaijan. Evakuasi tersebut juga melibatkan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Teheran dan Amman.
Lebih jauh, Sugiono menyebutkan bahwa terdapat 386 WNI yang berada di Iran. Selain yang telah dievakuasi, sebagian memilih untuk tetap tinggal di negara tersebut.
Sementara itu, jumlah WNI yang berada di Tel Aviv, Yerusalem, dan daerah Arabah sebanyak 167 orang.
"Ada yang memilih untuk tetap berada di sana dan belum menyatakan kesediaannya untuk pindah, tetapi ini juga terus kita pantau situasinya," demikian Sugiono.
KEYWORD :
Warta DPR Komisi I Menlu Sugiono WNI Iran Israel