
Pertemuan Menko PM, Gus Imin, dan BP Haji (Foto: Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Menteri Koordinasi Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), Abdul Muhaimin Iskandar, menerima kunjungan Badan Penyelenggara (BP) Haji, guna membahas persiapan ibadah haji 2026 serta Rancangan Undang-Undang (RUU) Haji yang sedang bergulir di DPR RI.
Menko PM, Gus Imin, mengatakan bahwa transformasi pengelolaan ibadah haji bukan lagi sekadar masalah teknis dan logistik, melainkan memastikan setiap jemaah berangkat dan tenang, nyaman, dan pulang dengan penuh berkah.
"Sinergi lintas kementerian dan lembaga harus dioptimalkan agar penyelenggaraan haji semakin baik dan efisien," kata Gus Imin dalam siaran persnya pada Kamis (19/6).
Kepala BP Haji, Gus Irfan, mengatakan kerangka hukum yang kuat dan dukungan politik antarinstansi menjadi syarat keberhasilan penyelenggaraan haji di masa mendatang.
"Kami berharap Kemenko PM ikut mengawal pembahasan RUU Haji yang sedang berlangsung, agar penyelenggaraan haji ke depan dapat berlangsung lebih baik, aman, dan nyaman bagi seluruh jemaah," ujar Gus Irfan.
Sementara itu, Wakil Kepala BP Haji, Dahnil Anzar Simanjuntak menambahkan bahwa pertemuan bersama Menko PM menjadi kesempatan untuk menegaskan dimensi strategis ibadah haji bagi pembangunan masyarakat Indonesia.
"Kami bicara persiapan haji 2026 bersama Badan Penyelenggara Haji dan harapan agar bagaimana haji bisa menjadi salah satu instrumen pemberdayaan bagi kualitas manusia Indonesia di masa yang akan datang," kata Dahnil.
Pertemuan ini menjadi bagian penting dari rangkaian konsolidasi lintas Lembaga dalam menyambut penyelenggaraan haji 2026, dengan Badan Penyelenggara Haji sebagai institusi yang akan menjadi garda terdepan pelayanan jemaah Indonesia di tanah suci.
KEYWORD :Menko PM Abdul Muhaimin Iskandar BP Haji Gus Irfan