
Gelandang Adrien Rabiot saat masih berseragam Juventus (Foto: Sportsmole)
Jakarta, Jurnas.com - Adrien Rabiot mengungkapkan alasan di balik keputusannya menolak tawaran bergabung dengan Manchester United, meskipun sempat menjalani pembicaraan serius dengan pihak klub.
lebih lanjut, gelandang berusia 30 tahun itu menilai situasi Manchester United saat ini tidak meyakinkan dan membuatnya ragu untuk bergabung.
Selama dua musim panas terakhir, nama Rabiot memang santer dikaitkan dengan kepindahan ke Old Trafford. Pada 2023, saat kontraknya di Juventus hampir habis, ia hampir saja direkrut MU secara gratis.
Namun, ia memilih memperpanjang masa baktinya di klub Italia tersebut selama satu tahun. Ketika kontraknya benar-benar habis tahun berikutnya, Rabiot kembali jadi incaran MU, tetapi lagi-lagi menolak tawaran itu.
“Sebenarnya, saya sempat sangat dekat untuk pindah ke Manchester United dua tahun lalu. Kami sudah melakukan diskusi yang baik dan ada tawaran resmi. Tapi saya memilih bertahan setahun lagi di Juventus,” kata Rabiot dalam wawancara dengan The Athletic yang dilansir dari Sportsmole.
Rabiot menilai kondisi Manchester United baik di dalam maupun luar lapangan tengah tidak stabil, dan hal itu menjadi pertimbangan utama dalam pengambilan keputusannya.
Akhirnya, Rabiot memilih pulang ke Prancis dan bergabung dengan Olympique Marseille dengan status bebas transfer. Ia menandatangani kontrak dua tahun hingga Juni 2026 dan tampil impresif di musim debutnya.
Di bawah pelatih Roberto De Zerbi, Rabiot mencatatkan 9 gol dan 5 assist dari 29 pertandingan Ligue 1 serta membawa Marseille finis sebagai runner-up dan lolos ke Liga Champions.
Rabiot, yang pernah menimba ilmu di akademi Manchester City saat remaja, sebelumnya juga mencicipi sukses bersama Paris Saint-Germain (5 gelar Ligue 1) dan Juventus (1 gelar Serie A).
Kini bersama Marseille, ia siap melanjutkan karier di level tertinggi Eropa, tanpa menoleh kembali ke peluang yang pernah terbuka di Manchester United.
KEYWORD :
Manchester United Adrien Rabiot Ruben Amorim Setan Merah