Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera. (Foto: Dok. Parlementaria)
Jakarta, Jurnas.com - Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera, mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto yang mendapat undangan resmi untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 pada pertengahan Juni 2025 mendatang.
Politikus PKS ini menegaskan, kehadiran Prabowo di forum negara maju tersebut merupakan bentuk pengakuan terhadap Indonesia yang dinilai memiliki peran penting dan strategis di mata dunia.
“Saya mengapresiasi Presiden Prabowo yang telah mendapat undangan secara resmi ke KTT G7. Hal ini menunjukkan bahwa posisi Indonesia semakin diperhitungkan oleh negara-negara maju," kata Mardani dalam keterangan persnya, dikutip Selasa (10/6).
Ia pun mengatakan, momen tersebut harus dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan kuat dari Koalisi South to South bahwa sistem perdagangan dunia yang bebas hambatan tarif adalah kunci pemerataan pertumbuhan ekonomi.
Rudianto Lallo: Keberhasilan Panen Jagung Bukti Konkret Kapolri Bantu Wujudkan Swasembada Pangan
Prabowo bahkan memiliki peluang besar untuk menyuarakan kepentingan Indonesia dan negara-negara berkembang di forum global tersebut.
Mardani menilai undangan KTT G7 bisa menjadi momentum untuk memperkuat posisi Indonesia dalam ekonomi global dengan mendorong peningkatan arus perdagangan dan investasi dari negara-negara G7 ke Indonesia secara konkret dan saling menguntungkan.
Tak hanya itu, pertemuan KTT G7 juga merupakan ruang yang strategis untuk kembali menyerukan solusi dua negara. Sehingga, Indonesia harus mengangkat isu Palestina secara tegas di forum tersebut.
"Kita harus menjadi suara bagi keadilan dan kemerdekaan Palestina di berbagai forum dunia. Langkah ini sebagai bentuk nyata diplomasi Indonesia yang aktif, berimbang, dan berpihak pada kepentingan nasional serta solidaritas global," tandasnya.
KEYWORD :
Warta DPR PKS Ketua BKSAP Mardani Ali Sera KTT G7 ekonomi global
