Sabtu, 07/06/2025 21:58 WIB

Kemdikdasmen Salurkan 108 Hewan Kurban ke Seluruh Indonesia

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen) menyalurkan total 108 hewan kurban ke berbagai pelosok Indonesia, melalui Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Baitut Thalibin (MBT).

Mendikdasmen Abdul Mu`ti (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen) menyalurkan total 108 hewan kurban ke berbagai pelosok Indonesia, melalui Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Baitut Thalibin (MBT).

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menyampaikan bahwa ibadah kurban merupakan bentuk penyucian diri dari berbagai sifat tercela.

"Menyembelih kurban merupakan wujud ketaatan kepada Allah dan kepedulian sosial untuk menyucikan jiwa dari sifat-sifat kebinatangan, seperti rakus, mau menang sendiri, memaksakan kehendak, menerabas aturan, egois, dan sifat-sifat tercela lainnya," kata Mendikdasmen, pada Jumat (6/6).

Oleh karena itu, menurut Menteri Mu`ti, momentum Iduladha menjadi ajang memperkuat solidaritas, kepedulian sosial, dan keteladanan dari institusi pemerintah terhadap masyarakat, khususnya masyarakat pendidikan di seluruh Indonesia.

Staf Ahli Mendikdasmen Bidang Manajemen Talenta, Mariman Darto, mengatakan 108 ekor hewan kurban terdiri dari 82 ekor sapi dengan total bobot lebih dari 53,2 ton dan 26 ekor kambing dengan bobot 780 kg.

Potensi daging segar yang dihasilkan sebanyak 15,7 ton, dan akan dikemas menjadi paket 1,5 kg untuk dibagikan kepada 10.480 mustahik yang tersebar di 35 provinsi, dari Aceh hingga Papua.

Adapun sasaran utamanya adalah para mustahik di sekitar lingkungan pendidikan dan masyarakat yang membutuhkan.

Lebih lanjut, Mariman mengatakan, sebagai kementerian yang mengusung visi Pendidikan Bermutu untuk Semua, program tebar kurban ini merupakan komitmen Kemdikdasmen untuk tidak hanya memberikan layanan pendidikan, tetapi juga menjadi teladan dalam membangun nilai-nilai kemanusiaan, kepedulian, dan gotong royong.

Melalui momentum Iduladha ini, Kemdikdasmen berharap program ini menjadi penguat nilai kebersamaan dan semangat berbagi, sebagai bentuk kepedulian pemerintah dalam menghadirkan keberkahan dan kebaikan yang merata di seluruh pelosok negeri.

Program Kemdikdasmen Menebar Kurban untuk Negeri ini mendapat dukungan dan sambutan baik dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah yang menerima dan menyalurkannya kepada mustahik.

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Barat, Ahmad Dahlan, menyampaikan bahwa mekanisme kolaborasi bersama Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) dan Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) sangat menggambarkan kerja kolektif terpadu Kemdikdasmen, dengan menyelaraskan mutu berbasis efisiensi dan tepat sasaran. Hewan kurban dititipkan kepada Muhammadiyah yang memang terkait erat dengan pendidikan dasar dan menengah.

Ahmad Dahlan berharap, penyalurannya tidak hanya kepada fakir miskin, tetapi juga untuk menyukseskan program ketahanan pangan, dan juga dimanfaatkan untuk program makan bergizi.

"Tentu kami bersyukur dan menyampaikan terima kasih kepada Kemdikdasmen," ujar dia.

Ketua PWM Jawa Timur, Sukadiono, turut mengapresiasi pelaksanaan program ini. Menurutnya, kurban adalah wujud nyata dari kepedulian terhadap yang lemah dan membutuhkan.

"Kami merasa senang, karena ini bentuk kepeduliaan dari instansi pemerintah kepada masyarakat yang kurang beruntung. Insya Allah, PWM Jatim akan menunaikan amanah itu dengan tepat sasaran dan memberi manfaat kepada saudara kita," kata Sukadiono.

KEYWORD :

Kemdikdasmen Hewan Kurban Abdul Mu`ti




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :